BARITORAYAPOST.COM) Kuala Kapuas – Dalam rangka percepatan perbaikan dan pemutakhiran data Pemerintah Kabupaten Kapuas, Kalimantan Tengah, meminta kepada para Camat agar proaktif mendata dan memverifikasi warga nonaktif Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS) dengan Penerima Bantuan Iuran (PBI) Jaminan Kesehatan (JK).
Dalam rapat koordinasi persiapan verifikasi yang digelar, Kepala Dinas Sosial Kabupaten Kapuas, Budi Kurniawan menjelaskan dari DTKS yang ada 105.000, terdapat 8000 yang nonaktif dan 16000 yang non DTKS.
“Dari sejumlah data yang non aktif dan non DTKS tersebut kami meminta para Camat, Kepala Desa dan Lurah untuk segera memvalidasi dan memverifikasi warga nya agar nantinya bantuan yang akan disalurkan dalam program tersebut dapat tepat sasaran,” ujar Budi Kurniawan saat diwawancarai usai kegiatan, Kamis (14/10) di aula Dinas PMD Kabupaten Kapuas.
Ia berharap, sesuai surat dari Kepala Pusdatin Kementerian Sosial, target pengumpulan data dapat diserahkan pada 15 Nopember 2021. Maka itu ia meminta para stakeholder agar proaktif dalam memverifikasi kembali data yang telah diberikan.
“Dalam rapat ini telah kita sosialisikan dan membagi data ke Pihak Kecamatan, Desa dan Kelurahan. Kami meminta kerjasama para pihak untuk dapat bekerja sama dalam memvalidasi data tersebut sesuai target waktu yang disebut dalam surat dari Kementerian Sosial,” pungkasnya. (Rah/Red/BRP)
