baritorayapost.com, MURUNG RAYA – Memperingati Tahun Baru Islam 1444 Hijriah, 1 Muharam merupakan hari Tahun Baru dalam agama Islam, Hijrahnya Nabi Muhammad SAW serta bentuk perjuangan Nabi Muhammad SAW dan Para Sahabat. Tabligh Akbar Tahun Baru Islam 1 Muharram 1444 Hijriah di Murung Raya yang digelar di Stadion Mini, Kota Puruk Cahu, Kabupaten Murung Raya (Mura), Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Sabtu (13/8/2022) malam.
Ketua Komisi II DPRD Kabupaten Murung Raya, Heriyus M Yoseph, SE (MHY) mengatakan, Tahun baru Islam juga dimaknai sebagai semangat perjuangan, “Kami juga sangat berharap melalui kegiatan ini akan tercipta masyarakat Kabupaten Murung Raya yang kita cintai ini generasi muda islam yang tangguh, berakhlak mulia serta tunduk dan patuh pada ajaran islam, bersama-sama kampanyekan sikap moderat dalam beragama sehingga pluralitas masyarakat tetap terpelihara dengan baik serta merefleksikan nilai-nilai perjuangan dalam meraih kesuksesan di masa depan, maka pemuda atau yang saat ini disebut generasi milenial berperan untuk menjaga Persatuan dan Kesatuan Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI) pada umumnya dan khususnya masyarakat Murung Raya menuju Murung Raya Emas 2030, katanya kepada awak media baritorayapost.com pada, Sabtu (13/08/2022) Malam.
Sisi lain HMY juga menyampaikan, bahwa akibat pandemi Covid- 19 sangat berdampak pada kegiatan keagamaan terutama dalam hal mengumpulkan orang banyak. “Kita semua bersyukur saat ini dapat menggelar acara ini sebab selama dua tahun kegiatan keagamaan di stadion mini tidak kita lakukan sebab oleh wabah pandemi Covid-19,” imbuhnya.
Politisi PDIP ini juga mengucapkan terima kasih terhadap pihak yang telah mensupport atau mendukung pelaksanaan acara tersebut hingga berjalan sukses, tandas HMY.
Hadir di acara Tabligh Akbar memperingati tahun baru Islam ini Pemkab Murung Raya yang dihadiri oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Dr. Drs. Hermon, M.Si, Forkompimda dan sejumlah tokoh agama, tokoh masyarakat, tokoh pemuda, perwakilan dari TNI-Polri dan ratusan anak pondok pesantren setempat. (BRP)
