Disisi yang berbeda,Gatot Djuwito, S.Sn Mbah (Gethuk) salah satu Maestronya Paguyuban Putro Bandil Budoyo menuturkan, Special Show ini dilaksanakan dua hari dari tanggal 29-30 April 2023 Jaranan “Putro Bandil Budoyo”, mulai dari pukul 11.00 WIB – 16.00 WIB di Plaza kori Museum Indonesia (TMII).
Untuk diketahui, masyarakat luas lebih mengenal dengan istilah kuda lumping, sebetulnya aslinya jaranan. Dulu saya sejak kecil sekitar kelas 3 SD (sekolah dasar) sudah mulai bermain jaranan, sekitar tahun 1975 dan dulu ada nama sebutannya jaranan pegon, lalu ada perkembangan lagi jaranan jowo, dan ada perkembangan lagi ada jaranan siterewe. Dan untuk di grup Putro Bandil Budoyo ini, saya rangkum atau di kolaborasikan dari gerakannya sampai musiknya ini saya coba kolaborasi sesuai keinginan pasar, tandasnya.
Diketahui, Pa Bandil adalah guru dari Gatot Djuwito,S.Sn ( mbah Gethuk ) yang dimana dahulu mengajarkan seni tari jaranan tersebut. Dengan terbentuknya paguyuban “Putro Bandil Budoyo” yang di ketuai oleh Joko Witanto bisa menghidupkan kembali generasi muda akan kebudayaan supaya tidak punah kearifan lokal.
Disisi yang sama, Pembina Jaranan Putro Bandil Budoyo, Bopo Kusman menuturkan, Mewakili rombongan, kami berterimakasih atas undangan untuk meramaikan pesta rakyat di TMII ini, dan untuk acara yang tadi kita laksanakan adalah kemasan padat dari kesenian budaya jaranan dari kediri yang merupakan induknya jaranan.
Tampilan Jaranan yang peruntukannya untuk acara seremonial, penyambutan tamu dan lain sebagainya dan beda ketika kita main di acara hajat atau lainnya bisa berdurasi hingga 8-9 jam pertunjukannya karena kita runtutan untuk adegannya. Untuk hari ini kita mengemas cuplikan dari kisah atau cerita Panji. Diketahui, Cerita Panji Aksara Jawa atau Lingkup Cerita Panji merupakan sekumpulan cerita yang berkisar pada, atau memiliki keterkaitan dengan, dua tokoh utamanya, yaitu Raden Panji Inu Kertapati yang seorang pangeran dari Kerajaan Janggala, dan Dewi Sekartaji seorang puteri dari Kerajaan Kadiri.
Penulis : Ria