BARITORAYAPOST.COM (Buntok) – Sebanyak lima pernyataan sikap Dewan Pimpinan Daerah Forum Pemuda Dayak (DPD FORDAYAK) Kabupaten Barito Selatan (Barsel) Kalimantan Tengah (Kalteng), atas beredarnya vidio Viral penghinaan Suku Dayak, terhadap simbol Ibu Kota Negara (IKN) dan aparat negara yang diduga dilakukan oleh Edy Mulyadi.
Adapun lima tuntutan pihak FORDAYAK tersebut adalah :
1. Menuntut agar saudara Edy Mulyadi bertanggungjawab atas ucapannya. 2. Menuntut agar Edy Mulyadi segera diusut secara hukum oleh kepolisian. 3. Menuntut agar Edy Mulyadi di Sidang Adat di Tanah Kalimantan atas penghinaan yang diucapkan. 4. Mendukung penuh aksi damai yang dilakukan oleh koalisi adat dan Organisasi Masyarakat (Ormas) Dayak di Palangka Raya. 5. Jika Edy Mulyadi tidak mematuhi tuntutan ini maka Saudara Edy Mulyadi tidak boleh sejengkal pun menginjakkan kakinya di Tanah Dayak.
Hal ini disampaikan Ketua Harian DPD FORDAYAK Kabupaten Barsel, Ariahawinata, Minggu malam, (23/01/2022) kepada Baritorayapost.com.
Dijelaskan dirinya, bahwa kami memiliki budaya budi pekerti yang luhur dan etika sopan santun dalam bertutur kata. Yang sangat mengherankan, orang seperti Edy Mulyadi bertutur kata seperti orang yang tidak memiliki budaya budi pekerti ketimuran.
“Seolah – olah orang dimaksud bermasalah dalam moral. Sehingga orang seperti ini perlu untuk gembleng moralnya,” ujar Ariahawinata.
Selain diajarkan pendidikan moral, orang seperti Edy Mulyadi perlu ditindak tegas. Sebab pernyataannya itu, sudah membuat kegaduhan di Negara Kesatuan Republik Indonesia (NKRI).
“Karena kegaduhan pernyataan Edy Mulyadi bisa memicu perpecahan di tengah kehidupan bermasyarakat. Sehingga potensi keamanan dan ketertiban (Kamtibmas) dimasyarakat bisa terganggu,” imbuhnya.
Sedangkan terkait masalah IKN, itu merupakan program pemerintah. Jangan dikait – kaitkan dengan menghina kami yang tidak tau menahu dengan persoalan itu.
“Salah kami apa, sehingga kami dikait – kaitkan dengan persoalan itu,” tanya dia.
Kalau boleh jujur lanjut dia, tempat kami yang dibilang sebagai wadah jin buang anak, justru, banyak memberikan kontribusi bagi negara ini. Seperti, dari sektor hasil pertambangan, migas, kehutanan dan pertanian serta sektor lainnya.
“Sementara Edy Mulyadi, kontribusi apa yang telah anda berikan selama ini bagi NKRI. Apakah kontribusi kegaduhan saja yang bisa anda berikan,” demikian pungkas Ariahawinata. (Tim/Red/BRP).
