BARITORAYAPOST.COM (Purbalingga) – Merebaknya kasus penularan Covid-19 pada anak-anak beberapa waktu lalu, membuat Satgas Covid-19 Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah dan pihak terkait khususnya Dinas Kesehatan segera bertindak, dan memutuskan untuk melakukan vaksinasi terhadap anak.
Seperti dilakukan di SMP Negeri 2 Kejobong, Kecamatan Kejobong, Kabupaten Purbalingga, Rabu (22/9/2021).
Di sekolah tersebut sebanyak 200 siswa kelas 8 dan 9 telah menjalani vaksinasi Covid-19 dosis pertama yang dilakukan oleh tim vaksinasi Puskesmas Kejobong yang dipimpin dr Dyah Kurniasih.
Menurut Dyah, vaksinasi ini untuk mempercepat capaian vaksinasi pada berbagai kelompok termasuk anak-anak usia 12-17 tahun.
“Anak-anak menjadi prioritas, apalagi akan dilaksanakan uji coba pembelajaran tatap muka. Namun saat ini ditunda kembali akibat temuan yang mencengangkan, yaitu 151 siswa dari 2 SMP di Mrebet positif Covid-19,” tutur Dyah.
Untuk menunjang ketertiban dalam pelaksanaannya, serta tetap mematuhi protokol kesehatan, kegiatan ini turut mendapat asistensi dari pihak sekolah maupun TNI-Polri.
Babinsa Koramil 07 Kejobong Serka Sri Waluya yang ikut memantau pelaksanaan vaksinasi mengungkapkan keprihatinannya dengan temuan tersebut meski bukan di wilayah binaaanya.
“Kasihan anak-anak yang rindu dengan bangku sekolahnya,” katanya.
Pihaknya berharap, dengan vaksinasi ini herd immunity mereka segera terbentuk, sehingga dapat terbebas dari ancaman Covid-19, dan pembelajaran tatap muka bisa kembali dilaksanakan. (est/Red/BRP)