BARITORAYAPOST.COM (Purbalingga) – Untuk memenuhi target capaian vaksinasi masyarakat Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah yang terus bertambah, Dandim 0702 Purbalingga, Bupati, dan Forkopimda Kabupaten Purbalingga bersama Kepala Dinas Kesehatan Purbalingga meminta tambahan kuota vaksin langsung kepada Kemenkes RI di Jakarta.
Mereka ditemui Plt Direktur Jenderal (Dirjen) Pencegahan dan Pengendalian Penyakit (P2P) Kementerian Kesehatan RI, Rabu (03/11/2021) lalu.
Dandim 0702 Purbalingga Letkol Inf Decky Zulhas menuturkan, Kabupaten Purbalingga telah direalisasi untuk ditambah kuota vaksin sebanyak 231.000 dosis, Jumat (5/11/2021).
“Didukung 231.000 dosis, dengan rincian 200.000 dosis vaksin AstraZeneca dan 31.000 dosis vaksin Sinovac untuk vaksinasi dosis kedua,” katanya.
Adanya tambahan kuota vaksin ini, kata Dandim harus dibarengi dengan sukses pelaksanaan vaksin dengan dukungan Kodim 0702 Purbalingga.
“Kami akan maksimalkan kegiatan vaksinasi bagi masyarakat Purbalingga dengan aksi jemput bola, menggelar vaksin melalui metode mendatangi calon peserta langsung oleh tim vaksinator dari Kodim 0702 Purbalingga,” tandasnya.
Menanggapi Dandim, Kaposkes Klinik Pratama 03 Purbalingga Sertu Indra mengatakan, pihaknya bersama Staf Operasi Kodim 0702 Purbalingga telah memetakan dan merencanakan sasaran vaksinasi.
“Bersama Staf Operasi Kodim 0702 Purbalingga telah direncanakan untuk sasarannya, seperti hari Jumat (5/11/2021) telah digelar vaksinasi di Aula Kodim Purbalingga dengan sasaran 813 orang, dan sesuai jadwal nantinya akan kita maksimalkan pelaksanaannya,” ungkapnya. (est/Red/BRP).
