Kesan dan pesan juga disampaikan oleh Mantan Kadipsiad, Brigjen TNI (Purn) Drs. Edi Kustiwa, MDA. “Kepada Kadis Baru untuk mampu melanjutkan pembangunan Dispsiad baik secara fisik dan sumber daya manusianya. Serta senantiasa menjaga nama baik dan profesi psikologi, karena profesi psikologi adalah salah satu profesi yang disumpah dengan menggunakan kitab suci agama masing-masing. Konsekuensinya adalah hasil pekerjaan yang dilakukan tidak hanya diminta pertanggung jawaban di dunia namun juga di akhirat kelak. Kepada seluruh anggota Dispsiad untuk senantiasa mampu bekerja secara profesional dan sesuai kode etik psikologi,” ungkapnya.
Rangkaian kegiatan dilanjutkan dengan tradisi pengantaran pejabat Kadispsiad yang lama diawali dengan penciuman Pusara Dispsiad “Upakriya Labdha Prayojana Ballotama” yang diiringi pembacaan puisi untuk pelepasan dengan diiringi instrumen lagu syukur. Kemudian dilanjutkan berjalan menuju rumah jaga melewati personel Dispsiad dengan diiringi lagu “Sepanjang Jalan Kenangan” dari Canka Panorama.
Selanjutnya, Pejabat lama menerima laporan Komandan pedang payung pora, setelah itu beliau beserta Ibu dan ketiga putrinya melewati barisan kelompok pedang payung pora. Setelah menerima laporan dari Komandan pedang payung pora, Brigjen TNI Drs. Bambang Sutisna, M.Psi., Psikolog melaksanakan penghormatan terakhir ke Madispsiad.