Kotim (14/09/2021) – Polres Kotim jajaran Polda Kalteng mengikuti Apel Lounching Mobile Masker, yang dilaksanakan secara Vitual dari Mapolda Kalteng.
Apel Lounching Mobile Masker dalam rangka pengendalian Covid-19 yang dipimpin oleh Kapolda Kalteng Irjend.Pol. Dr. Dedi Prasetyo, M.Hum, M.Si., M.M yang selanjutnya ditayangkan secara Virtual dengan fasilitas Vidcon yang diikuti oleh Polres jajaran Polda Kalteng.
Kapolres Kotim AKBP. Abdoel Harris Jakin, S.I.K, M.Si beserta Para Pejabat Utama dan Anggota mengikuti kegiatan dimaksud dengan menggelar Sarpras Kendaraan Roda empat sebagai Mobile Masker, di Mako Polres Kotim, Jalan Jenderal Soedirman km.0 Sampit, Kabupaten Kotim, Provinsi Kalteng.
Dalam amanatnya Kapolda Kalteng memberikan Penekanan bahwa PPKM masih diperpajang, kita tidak boleh lengah dan abai apalagi kendor dengan protokol Kesehatan dan pelaksanaan PPKM diseluruh wilayah agar penyebaran Covid-19 tidak menjadi meningkat.
Dengan kehadiran Mobile Masker dan nantinya Pembagian Masker kepada masyarakat, kita dapat mengingatkan bahwa Protokol Kesehatan adalah merupakan bagian penting dari kehidupan sehari-hari, oleh karenanya Anggota Polri harus menjadi contoh teladan bagi masyarakat dalam pelaksanaan Disiplin Protokol Kesehatan, sebab penggunaan Masker adalah merupakan salah satu upaya agar bisa terhindar dari covid-19.
Selanjutnya upaya berikutnya adalah akan terus dilaksanakan kegiatan vaksinasi baik secara massal maupun yang jemput bola door to door, kemudian penurunan grafik Covid-19 harus terus dipertahankan, diperintahkan kepada seluruh personil agar terus disiplin Prokes dimanapun berada, lindungi diri sendiri, keluarga dan masyarakat sekitar.
Tugas yang kita emban tidaklah ringan sebab disamping melaksanakan Mitigasi Covid-19 juga melakukan upaya penanggulangan bencana banjir agar terus dimonitor dan diantisipasi perkembangannya, namun dalam hal ini Polri harus tetap fokus pada tupoksi sebagai pelindung, pengayom, pelayan masyarakat dalam Harkamtibmas dan penegakan hukum terutama terhadap kejahatan sosial dan konflik agraria terus diantisipasi, selanjutnya yang berkaitan dengan Steet Crime juga harus benar-benar dikendalikan, jangan sampai meresahkan masyarakat, tegasnya. (Hums-Spt)
