Pemindahan Makam Syekh Abu Hamid Berjalan Lancar, Polsek Jaya Karya Lakukan Pengamanan

Kotim – Polsek Jaya Karya jajaran Polres Kotawaringin Timur Polda Kalimantan Tengah, melaksanakan pengamanan dan pendampingan pemindahan makam ulama Syekh Abu Hamid di Pantai Ujung Pandaran, Rabu (15/09/21).

Makam atau kubah ulama bernama Syekh Abu Hamid bin Syekh Haji Muhammad As’ad Al Banjari itu berada di arah timur Pantai Ujung Pandaran. Dengan kondisi jalan yang putus akibat abrasi yang dipicu kuatnya gelombang dari Laut Jawa menghantam pantai tersebut.

Bacaan Lainnya

Pemindahan makam tersebut dilaksanakan dengan bantuan Pemerintah Daerah setempat dengan ijin keluarga atau zuriah ulama tersebut. Sebelumnya, Minggu (17/7) lalu, rombongan zuriah Datuk Kalampayan, Ketua Zuriatul Arsyadiyah Martapura, Hamdani Hamzah, sudah bertemu dengan Bupati Halikinnor dan penjabat Sekretaris Daerah yang juga Kepala Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Fajrurrahman di Sampit membahas masalah tersebut.

Syekh Abu Hamid adalah buyut dari ulama terkenal di Kalimantan Selatan, yakni Syekh Muhammad Arsyad Al Banjari atau lebih dikenal dengan sebutan ‘Datu Kalampayan’, dikenal luas dengan kitab karangannya berjudul ‘Sabilal Muhtadin’, yang hingga kini banyak digunakan di sejumlah negara.

Pantai Ujung Pandaran yang berjarak sekitar 85 kilometer (km) dari pusat kota Sampit merupakan objek wisata alam andalan Kotawaringin Timur karena pemandangannya yang indah. Kubah itu juga menjadi objek wisata religi dan banyak didatangi peziarah dari luar daerah. (Smd$)

Pos terkait