Targetkan Herd Immunity, Kodim 1012/ Buntok Dukung Penuh Pelaksanan Vaksinasi Covid-19 Anak, Usia 6-11 Tahun

Baritorayapost.com, Buntok – Pelaksanaan vaksinasi covid-19 untuk anak usia 6 – 11 tahun di Kabupaten Barito Selatan (Barsel) secara resmi dicanangkan oleh Bupati Barito Selatan, H. Eddy Raya Samsuri melalui Wakil Bupati Barsel, Satya Titiek Atyani Djoedir bertempat di SD Negeri 3 Buntok, pada Rabu (12/01/2022).

Nampak hadir dalam kegiatan tersebut unsur Forkopimda, sejumlah pejabat di lingkup pemerintahan kabupaten setempat, para petugas vaksinasi dari dinas kesehatan, aparat dari jajaran TNI – Polri, serta para orang tua siswa serta para siswa sekolah dasar yang menjadi sasaran vaksinasi.

Bacaan Lainnya

Komandan Kodim 1012/ Buntok, Letkol Inf Dwi Tantomo yang hadir bersama Ketua Persit KCK Cabang XXXVIII 1012/ Buntok, Ny. Dwi Tantomo nampak antusias memberikan dukungan bagi pelaksanaan kegiatan tersebut sebagai wujud keseriusan pihaknya dalam mengimplementasikan program nasional itu sebagaimana yang telah diamanatkan oleh presiden Joko widodo.

“Kodim 1012/Buntok dalam hal ini sangat mendukung progam vaksinasi covid -19, yang mana dilaksanakan pada hari ini dengan sasaran anak usia 6 – 11 tahun. Melibatkan 635 anak berasal dari 4 sekolah dasar yakni SDN 1 Buntok, SDN 3 Buntok, SDN 9 Buntok dan SDN 10 Buntok,” ujar Dwi Tantomo kepada awak disela kegiatan vaksinasi.

Disampaikan dia, pemberian vaksinasi kepada anak dapat terlaksana, seyogianya telah memenuhi sejumlah persyaratan. Dimana pada vaksinasi dosis pertama, di daerah tersebut mesti berada pada capaian 70 persen. Sementara untuk daerah Barsel sendiri disebutkan telah mencapai 70,75 persen.

Dibagian lain, Dandim 1012/ Buntok berpesan kepada orang tua yang mendampingi anak-anaknya, supaya tidak takut disuntik vaksin covid-19 karena program pemerintah ini dimaksudkan untuk memberikan kekebalan kepada anak penerima vaksin, sehingga otomatis akan mencegah penularan di komunitas atau kelompok.

“Semoga lewat pelaksanaan vaksinasi ini terbentuk Herd Immunity (kekebalan kelompok), tentunya melalui kerjasama semua pihak, edukasi dan sosoalisasi yang baik, serta tetap mematuhi protokol kesehatan, Insya Allah Barito Selatan mampu mempertahankan status sebagai Zona Hijau Covid-19, “tutup Dwi Tantomo. (GS)

Pos terkait