BARITORAYAPOST.COM (Cilacap) – Tim SAR gabungan masih mencari 2 anak buah kapal (ABK) Intan Kamulyan yang jatuh dan tenggelam di Pantai Sodong, Adipala, Cilacap, Jateng, Minggu (16/1/2021).
Kapal nelayan Intan Kamulyan dengan rute PPC-Pantai Sodong mengalami kecelakaan saat menjaring ikan di Pantai Sodong pada Kamis (15/1/2021) pukul 11.20 WIB.
Kapal tersebut membawa 12 ABK dalam pelayaran menuju Pantai Sodong untuk menjaring ikan. Namun nahas, saat para ABK menjaring ikan di perairan Pantai Sodong, kapal tersebut dalam keadaan miring dan dihantam ombak besar. Para ABK pun terjatuh dari atas kapal. Sepuluh ABK berhasil menyelamatkan diri, sementara dua lainnya dinyatakan hilang dan tenggelam.
Korban selamat masing-masing Rizal Bastian (27), laki-laki; Tampang (38), laki-laki; Yasin (58), laki-laki; Adi (30), laki-laki; Bagus (32), laki-laki; Trisno (60), laki-laki; Dila (35), laki-laki; Angga (28), laki-laki; Gito (47), laki-laki; dan Afit (40), laki-laki.
Sedangkan korban tenggelam bernama Juweni (55), laki-laki, warga Kebunbaru, Cilacap Selatan, Cilacap, dan Toni (45), laki-laki, warga Kelurahan Tegalkamulyan, Cilacap Selatan, Cilacap.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan Cilacap I Nyoman Sidakarya, setelah menerima informasi dari Bonco, anggota HSNI Cilacap langsung memberangkatkan satu regu ke lokasi kejadian.
Nyoman mengatakan, awal kejadian pada hari Sabtu (15/1/2021) pukul 11.20 WIB saat kapal Intan Kamulyan yang membawa 12 ABK miring saat menarik jaring ikan di perairan Pantai Sodong. “Setalah itu datang ombak besar yang menghantam kapal sehingga membuat dua ABK terpental dan tenggelam. Sampai saat ini korban masih dalam pencarian,” katanya.
Saat ini satu regu sudah di lokasi kejadian untuk melaksanakan Operasi SAR. (est/Red/BRP)