baritorayapost.com, BUNTOK – Dalam rangka menyiapkan penanganan jangka panjang untuk mengatasi kerusakan jalan di Kelurahan Pendang wilayah Kecamatan Dusun Utara, Pemerintah Kabupaten Barito Selatan (Barsel) telah menyiapkan langkah strategis.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Barsel, Ita Minarni, sebagai respons atas kerusakan jalan yang terus berulang akibat derasnya aliran dan tumbukan air di tikungan jalan Desa Pendang.
“Apapun yang kita perbaiki di sana, kayaknya akan terulang-ulang lagi, sebab di lokasi tikungan jalan itu kondisi arus airnya sangat deras,” tutur Ita Minarni, saat ditemui awak media di Buntok, Selasa (01/07/25).
Kondisi geografis wilayah tersebut cenderung mengakibatkan proyek perbaikan jalan sering gagal, karena tekanan air yang kuat dan berisiko menimbulkan longsor. Padahal, jalan itu menjadi jalur transportasi penghubung penting antar kampung.
Melihat situasi tersebut, kata Kadis, Pemkab Barsel mulai mempertimbangkan pembangunan jalan baru sebagai jalur alternatif di depan Polsek Dusun Utara sebagai solusi jangka panjang.
“Untuk penanganan di tahun ini dilihat itu ada satu miliar kalau tidak salah, kemudian ke depannya mungkin di 2026 kita akan fullkan alokasikan anggaran ke daerah sana,” tandasnya.
Rencana itu, lanjut dia akan dimasukkan dalam program pembangunan berkelanjutan yang difokuskan mulai tahun 2026 lewat pola pembangunan lima tahun mendatang akan dijalankan secara bertahap dan menyeluruh sesuai skala prioritas.
“Sehingga konsepnya pembangunan untuk lima tahun ke depan itu berkelanjutan, jadi fokus dulu satu persatu sesuai skala prioritas,” tambah Kadis.
Sementara, penanganan darurat telah dilakukan tim penyelenggara jalan rutin untuk mengantisipasi kerusakan lebih parah. Langkah tersebut dinilainya sebagai bentuk keseriusan pemkab menyiapkan infrastruktur tangguh di kawasan rawan longsor. (BRP)
