Baritorayapost.com, BUNTOK – Dalam upaya memberikan ruang mediasi dan musyawarah guna penyelesaian suatu tindak pelanggaran pidana ataupun perkara ringan, Kapolres Barito Selatan (Barsel), AKBP Yusfandi Usman, SIK, MIK secara resmi melakukan launching Aula Restorative Justice (Keadilan Restoratif) Bhayangkara pada Senin (11/7/2022) siang.
Acara peresmian Aula Restorative Justice tersebut, bertempat di Mako Polres lama Jalan Tugu, Buntok. Ditandai dengan prosesi pengguntingan pita oleh Kapolres, yang nampak didampingi oleh sejumlah pejabat utama (PJU) Polres, serta tokoh agama, tokoh adat, tokoh masyarakat, ormas pemuda, dan perwakilan Bapas.
Dalam sambutannya, Kapolres AKBP Yusfandi mengatakan bahwa, prosedur restoratif justice ini merupakan cara mediasi atau musyawarah untuk penyelesaian sebuah perkara secara kekeluargaan, yang dilaksanakan oleh personel Polri bersama para tokoh setempat.
“Hendaknya inovasi ini diharapkan dapat menjadi terobosan terhadap penyelesaian permasalahan hukum perkara ringan. Agar bisa diselesaikan dengan cara damai tanpa harus dilanjutkan ke persidangan. Tentunya, berdasarkan syarat yang telah ditentukan oleh undang-undang,” kata Kapolres.
Ia menambahkan, penyelesaian perkara tindak pidana dengan melibatkan pelaku, korban, keluarga pelaku dan keluarga korban, serta pihak lain yang terlibat untuk bersama-sama mencari penyelesaian yang adil, dengan menekankan pemulihan kembali pada keadaan semula tanpa menimbulkan perasaan dendam satu sama lain.
“Mulai hari ini, melalui Inovasi Aula Restorative Justice Bhayangkara. Polres Barsel membuat suatu gebrakan yang tujuannya untuk membantu meringankan persoalan di masyarakat yang memiliki perkara ringan,” terang Yusfandi usai peresmian.
Pamen Polri yang merupakan orang nomor satu di jajaran Polres Barsel itu menyebutkan bahwa, melalui inovasi ini sekaligus juga merupakan perwujudan dari program prioritas Kapolri. Diharapkan keberadaannya dapat memenuhi rasa keadilan bagi seluruh lapisan masyarakat.
“Jadi sekali lagi Inovasi Restorative Justice Bhayangkara ini merupakan program prioritas bapak Kapolri. Semoga dengan kehadirannya di wilayah hukum Barsel ini, nantinya mampu memberikan rasa keadilan ditengah-tengah masyarakat kita,” pungkas dia. (BRP)
