Dengan Semangat Kemurnian Hati Menyambut Kedatangan Kristus Melalui Peran Tugas Polri yang Presisi Berintegritas, Mengasihi dan Melayani

Suasana Perarayaan Natal Keluarga besar Polres Barito Timur dengan Tema: " Maka pulanglah Mereka Kenegerinya Melalui Jalan Lain" (Matius 2:12) dan Sub Tema: Dengan Semangat Kemurnian Hati Menyambut Kedatangan Kristus Melalui Peran Tugas Polri yang presisi Berintegritas, Mengasihi dan melayani. Acara dilaksanakan digedung Aula Pratisara Wirya Polres Barito Timur jam.15.00 WIB Kamis (05/01/2023). Foto: IST

Viddy menambahkan, “Sehingga nuansa perayaan Natal kali ini yang diterapkan dalam natal selain bunyi Tema dan Sub Anak Tema, adalah bukti adanya perpaduan terlihat Bernuansa Nusantara.

“Mengingat kita ini hidup bukan hanya aktif ke dalam suatu pungsional tugas dari kesatuan Polri saja ,” akan tapi juga diambil dari bagian dalam hidup Persatuan dan kebangsaan,” katanya.

Bacaan Lainnya

Ucap Viddy,” sambil tersenyum menyampaikan saya juga mengenakan pakaian adat dari Suku bermotif Jawa lengkap dengan Topi atau dinamakan Belangkon dengan tujuan masih ada terlihat Nusantaranya,ada juga pakaian dari berbagai Daerah di Indonesia saat pada acara Perayaan Natal bersama.

Dengan tema sebagaimana dimaksud AKBP Viddy menyampaikan, ” Saya sangat menaruh apresiasi luar biasa tentang tema natal tahun 2023 ini,” terangnya.

Kapolres AKBP Vidyy juga berharap dengan tema sebagaimana tertera pada sepanduk didepan pada tahun 2023 ini, Maka pulanglah Mereka Kenegerinya Melalui Jalan Lain” (Matius 2:12) dan Sub Tema: “Dengan Semangat Kemurnian Hati Menyambut Kedatangan Kristus Melalui Peran Tugas Polri yang Presisi Berintegritas, Mengasihi dan melayani”, tandasnya.

Acara dilaksanakan digedung aula Mapolres Barito Timur kedamaian dan kebinekaan yang sudah terajut selama ini tetap terjalin sampai kapan pun, dikarenakan Ini adalah salah satu bentuk secara langsung dan tidak langsung adalah suatu berkat dari Tuhan kekayaan kita bersama serta bentuk Berkat Dari Tuhan buat kekayaan Indonesia.

Dengan kebinekaan yang harmonis, setiap orang bisa menunjukkan identitas masing-masing untuk eksistensinya,” tutupnya. (BRP).

Pos terkait