Terkait isu harapan dari masyarakat Bartim calon pemimpin dari putra-putri daerah, Simon menegaskan bahwa membangun suatu kabupaten kalau isu-isu putra daerah itu sudah ketinggalan, karena untuk menjadi pemimpin harus betul-betul melihat bagaimana seorang figur itu membangun daerahnya.
“Saya ini sudah ada di Bartim sebelum Kabupaten ini berdiri dari tahun 1998 sudah ada di sini hadi Direktur Rumah Sakit dan saya kira saya sudah jadi bagian dari Bartim dan saya anggap sebagai tanah kelahiran. Saya sangat berharap mudah-mudahan keberadaan saya di Bartim ini juga masih bisa diperlukan untuk berbuat lebih baik melayani masyarakat banyak,” tegas Simon.

Ditempat yang sama, Ketua DPC Partai Hanura kabupaten Barito Timur, Albert Hendri, didampingi Wakil Ketua, Santo dan Sekretaris, Dewi Sartika beserta Bendahara, Ahmad Fahrizali menjelaskan bahwa pendaftaran Kadernya akan ditindaklanjuti sesuai prosedur dan mempertanggungjawabkan berkas para calon yang mendaftar.
“Terkait pencalonan pendaftaran bakal calon Bupati Ini calon Bupati dan Wakil Bupati ini Kader Hanura yang kami anggap mumpuni dan sangat berprestasi juga di bidang pemerintahan kami akan antar menuju kepemimpinan Barito Timur yang lebih naik kedepannya,” jelas Albert.
Albert juga menegaskan pendaftaran dari Kadernya bahwa partai Hanura bertanggungjawab penuh dengan kader-kadernya yang ingin maju pada Pikada 2024.
“Para Kader Hanura yang mendaftar, kami siap untuk menghantar sampai menjadi pemimpin Barito Timur. Dan sampai detik ini ada 7 orang mendaftar, salah satunya Kader dari partai Hanura,” pungkasnya. (BRP)