baritorayapost.com, BARITO TIMUR – Momen Hari Ulang Tahun (HUT) Bartim Ke 21 dengan tema “Maju dan Sejahtera” dengan Semangat Gumi Jari Janang Kalalawah. BPJS Kesehatan Cabang Muara Teweh berikan penghargaan kepada pemerintah kabupaten Barito Timur (Bartim) provinsi Kalimantan Tengah.
Tampak terlihat peringatan HUT Bartim yang diawali dengan upacara peringatan yang menjadi momen terpenting untuk Bartim yang telah dilaksanakan secara hikmat.
Pada perayaan hari jadi Bartim tersebut turut dihadiri oleh Wakil Gubernur Kalteng, Wakil Bupati Barito Timur, Sekda, Kejari, Ketua Pengadilan Negeri Tamiang Layang, Kapolres, Dandim 1012 Buntok, Kepala OPD, Kepala Desa se Bartim, serta Pimpinan perusahaan dan para tamu undangan lainnya di kantor Bupati Bupati yang diikuti seluruh elemen masyarakat di halaman kantor Bupati, Kamis (10/08/2022).
Dalam acara tersebut terselenggara beberapa rangkaian kegiatan yakni, penghormatan menyanyikan lagu kebangsaan Indonesia Raya secara serentak, kemudian pembacaan singkat sejarah Kabupaten Barito Timur yang saat ini sudah memasuki usia ke- 21 tahun. Dan berlanjut pembacaan teks Pancasila oleh Wakil Gubernur Kalteng, Edy Pratowo, kemudian mengheningkan cipta dan dilanjutkan pembacaan UUD 1945 yang dibacakan langsung oleh Ketua DPRD Bartim, Nursulistio.
Dari seluruh rangkaian pada HUT Kabupaten Barito Timur, Pimpinan upacara dilakukan langsung oleh Wakil Gubernur Kalteng selaku inspektur upacara membacakan sambutan Gubernur Kalteng secara terbuka kepada masyarakat.
Adapun penyerahan penghargaan diberikan oleh deputi direksi wilayah VIII BPJS Kesehatan yang diserahkan oleh kepala BPJS Kesehatan Cabang Muara Teweh Zainuddin, SE.,AAAK
kepada pemerintah kabupaten Bartim atas komitmen Pemda mencapai Universal Health Coverage per Agustus 2023.
Terpisah, Kepala BPJS Kesehatan Barito Timur, Yudha Hastiadi kepada awak media menjelaskan bahwa kehadiran BPJS di Barito Timur telah banyak memberikan pelayanan kepada masyarakat dalam bidang pelayanan kesehatan.
“Per Agustus kepesertaan JKN Bartim sudah mencapai 98,5%, artinya sudah 113.536 penduduk masuk dalam kepesertaan JKN dari total 115.200 penduduk,” jelas Yudha.
Sedangkan untuk Peserta Bukan Penerima Upah (PBPU) Pemerintah daerah secara khusus Barito Timur jumlahnya kurang lebih 35.704 peserta, lanjut Yudha menuturkan.
“Namun masih ada PR, karena dari total kepesertaan tersebut baru 77% yang aktif. Artinya masih ada data peserta yang non aktif, baik menunggak ataupun belum mendaftar,” ungkapnya.
Pada kesempatan tersebut, Yudha berharap agar masyarakat bisa mencek secara mandiri kepesertaannya degan cara mendownload mobile JKN atau bisa melalui WhatsApp di no 08118750400 atau juga bisa di care center 165.
“Diharapkan juga agar masyarakat bisa mandiri dan untuk akses pelayanan kesehatan masyarakat cukup menunjukkan E-KTP, KIA, KK atau KIS digital dari aplikasi mobile JKN,” harap Yudha.
Acara yang diakhiri dengan menyanyikan lagu mars Kabupaten Barito Timur dilanjutkan dengan kegiatan Ramah Tamah di gedung umum Mantawara. (BRP)
