baritorayapost.com, BARITO TIMUR – Uji coba perdana kegiatan lomba renang tingkat pelajar se- kabupaten Barito Timur (Bartim) provinsi Kalimantan Tengah dihentikan akibat terjadi insiden yang dialami peserta lomba yang saat ini dalam penanganan khusus pihak RSUD Tamiang Layang di ruang IGD.
Pada kegiatan tersebut, Bupati Bartim, Dr. Ampera AY Mebas, SE., MM menghadiri dan membuka langsung kegiatan lomba renang tingkat pelajar di Kolam Renang samping stadion Tamiang Layang, Sabtu (18/03/2023).
Pelaksanaan Lomba renang tingkat pelajar SD, SMP dan SMA sederajat tersebut diikuti 90 peserta. Pada kegiatan tersebut turut hadir yakni, Kejari Barito Timur Daniel Panannangan, Kapolres AKBP Viddy Dasmasela, Pabung Kodim 1012 Buntok, Kepala OPD dan para undangan lainnya.
Usai membuka kegiatan Bupati menyampaikan bahwa lomba renang tersebut sekaligus uji coba pemanfaatan kolam renang dengan melibatkan siswa siswi pelajar se- kabupaten Barito Timur.
“Hari ini uji coba pemanfaatan kolam renang, sekaligus lomba renang untuk anak pelajar tingkat SD, SMP dan SMA,” ucap Bupati saat diwawancarai awak media.
Namun sangat disayangkan, kegiatan tersebut dihentikan akibat kurangnya persiapan panitia pelaksanaan Kejuaran Renang Antar Pelajar Barito Timur, seperti alat-alat safety (pelampung) sangat minim. Kegiatan Kejuaraan Renang Antar Pelajar Se Kab.Barito Timur diberhentikan sementara dan akan dilanjutkan sampai perlengkapan safety / faktor keamanan terjamin.
Kegiatan terhenti dikarenakan ada insiden yang dialami peserta lomba renang, sehingga dengan sigap Pabung 1012/Btk Mayor Chk Suryanto melakukan pertolongan terhadap peserta yang hampir tenggelam.
Menyikapi hal tersebut, selanjutnya panitia pelaksana menyiapkan alat pengaman dan mendapatkan arahan dari Kapolres AKBP Viddy Dasmasela cara penyelamatan agar tidak ada korban.