baritorayapost.com, PALANGKA RAYA – Partai Golongan Karya (Golkar) kembali menggelar kampanye terbatas sekaligus kampanye terbatas yang terakhir dari jadwal dalam agenda ke-7 Kampanye terbatas yang bertempat di jalan Bondol Mahir -Mahar Kelurahan Bukit Tunggal, kecamatan Jekan Raya, Kota Palangka Raya pada, Sabtu (27/01/2024).
Kampanye Terbatas tersebut juga dihadiri oleh Ketua DPD Golkar Kota Palangka Raya, Caleg DPR RI, Caleg DPRD Provinsi Kalteng Dapil 1, Caleg DPRD Kota Palangka Raya Dapil 1 dan Pengurus DPD Partai GOLKAR Kota Palangka Raya dengan agenda Cek Kesehatan Gratis bagi Warga Masyarakat serta Sosialisasi Calon Anggota DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kota Palangka Raya (Dapil. 1) dari Partai Golkar.
Hal tersebut dikatakan oleh salah satu Caleg DPR RI dari Partai Golkar dengan nomor urut 3 Daerah pemilihan (Dapil) Kalimantan Tengah, Lely Hendrawati Tundang, S.S., M.M yang akrab disapa Lely saat menghadiri Kampanye Terbatas Partai Golkar, mengatakan setelah berkampanye ke beberapa kabupaten dirinya sebagai Caleg DPR RI dengan nomor urut 3, ini adalah kampanye tertutup terakhir di Kota Palangka Raya, ini saatnya Partai Golkar akan menang, katanya kepada awak media.
Lelly Hendrawati Tundang, S.S.,M.M Caleg DPR RI Dapil Kalimantan Tengah yang meliputi daerah kabupaten/kota yaitu, Kotawaringin Barat, Kotawaringin Timur, Kapuas, Barito Selatan, Barito Utara, Katingan, Seruyan, Sukamara, Lamandau, Gunung Mas, Pulang Pisau, Murung Raya, Barito Timur dan Kota Palangka Raya.
Caleg DPR RI Dapil Kalimantan Tengah Lely Hendrawati Tundang, S.S., M.M menyampaikan hari ini adalah titik terakhir kita kampanye tertutup yang sudah terjadwal oleh KPU Kota Palangka Raya.
Golkar akan menang, artinya ” kita berharap suara-suara masyarakat Kalteng khususnya kota Palangka Raya pada saat kampanye tertutup ini semoga para Caleg yang lain yang sudah terpilih bisa tetap dan yang belum terpilih jangan berkecil hati, kita akan menambah kursi baik dari DPRD kota, Propinsi, maupun, DPR RI kita berharap penambahan kursi untuk partai Golkar.” tegas Lely.

Lely berharap, setelah diadakan kampanye tertutup di beberapa kabupaten dan khususnya hari ini, yang menguasai bidang tourism indarti, artinya Industri Pariwisata. “Pariwisata itu tidak hanya melihat yang baik-baik saja atau yang bagus-bagus saja, tetapi mencakup didalamnya Seni Budaya, restauran dan cafe, hotel dan transportasi baik darat maupun udara, sekolah pariwisata termasuk didalamnya.” harapnya.
Karena kurang,kurangnya kenapa? kita menggenjot dari pariwisata, karena dengan adanya pariwisata terangkatlah Kalteng. Kalteng tidak dikenal seperti Bali. “Sebagai contoh Bali dikenal dengan adat dan Budayanya, tetapi Kalteng seharusnya Dayak ini diangkat menjadi suatu keunggulan yang unik dimata asing, maupun lokal dan Internasional.” imbuhnya.
Lanjut Lely yang juga Ketua dari FPPI (Forum Pemberdayaan Perempuan Indonesia) Kalimantan Tengah berharap ibu-ibu juga tetap bisa memberikan aspirasinya, menjadi perempuan yang cerdas, mandiri dan berprestasi, tidak hanya mengharapkan Penghasilan dari suami.
“Itu adalah tugas-tugas kita sebagai perempuan .Jadi itu adalah tugas-tugas kita sebagai perempuan di DPR RI Senayan Jakata.Itu adalah ujung tombak daripada Propinsi. Ini kalau tidak ada perwakilan kita dipusat, kita akan kesulitan.
“Artinya dengan anggaran, ataupun kebijaksanaan daripada pusat bisa berkesinambungan dengan Propinsi, baik dari Kabupaten, Kota maupun Propinsi sehingga kami di pusat bisa menjembataninya itu adalah harapan saya sehingga Kalteng bisa lebih maju lagi, ” pungkasnya. (Lusy BRP)