baritorayapost.com, PALANGKA RAYA – SMAN 1 Palangka raya Kamis 1 Agustus merayakan Hari jadinya yang ke-65 yang diselenggarakan di halaman SMAN 1 Palangka Raya, Jalan AIS Nasution, Kamis (01/08/2024).
Kepala Sekolah SMAN 1 Palangka Raya Drs. H Arbusin dalam wawancara dengan awak media menyampaikan puji syukur pada hari ini SMAN 1 Palangka Raya berulang tahun yang ke- 65 selain itu pula banyak pencapaian yang telah diraih. Ia berharap agar SMAN 1 Palangka Raya terus berjaya dan mengukir prestasi di masa depan terang Kepala Sekolah SMAN 1.
Lalu jelasnya lagi “Salah satu pencapaian yang membanggakan adalah penghargaan Adiwiyata Nasional yang diterima SMAN 1 Palangka Raya dari Kementerian Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) serta Kementerian Kehutanan dan Lingkungan Hidup (LHK) RI pada bulan Juni lalu,” bebernya.

Kemudian, Arbusin mengatakan ” pada hari ini hadir sejumlah undangan dari Dinas Pendidikan Provinsi Kalteng, Pemko Palangka Raya, Kepala SMA dan SMK se-Kota Palangka Raya, Lurah, Camat, dan seluruh keluarga besar SMAN 1 Palangka Raya, juga para alumni”. Lalu Ia juga menyatakan kebanggaannya terhadap para alumni SMAN 1 Palangka Raya yang kini menjadi orang-orang sukses, mulai dari pejabat pemerintahan hingga berbagai profesi lainnya.
Selanjutnya Arbusin menerangkan bahwa 65 tahun itu adalah usia yang tua. Namun kita tetap mengalami regenerasi, sehingga SMAN 1 Palangka Raya tetap eksis, jaya, maju, dan berkembang pesat,” ujarnya.
Selain itu, Kapolsek Pahandut Kompol Volvy Apriana, yang juga merupakan alumni SMAN 1 Palangka Raya angkatan 1996, menyampaikan apresiasinya atas pelaksanaan perayaan HUT ke-65 SMAN 1 Palangka Raya. Ia mengungkapkan bahwa kegiatan tersebut tidak hanya menjadi sarana untuk mempererat silaturahmi tetapi juga menjadi nostalgia tersendiri bagi dirinya yang pernah mengenyam pendidikan di SMAN 1 Palangka Raya.
Volvy Apriana tak lupa berpesan buat adik-adik “Pesan saya kepada adik-adik para siswa SMAN 1 Palangka Raya saat ini, agar selalu rajin dan giat belajar sehingga dapat mewujudkan cita-cita yang ingin diraih,” tutupnya
Sementara Salingkat, S.Pd, M.Pd. dalam membacakan sejarah SMA-1 Palangka Raya mengatakan bahwa SMA Negeri 1 Palangka Raya Pada tahun 1959 dengan swadaya masyarakat didirikan sekolah dengan nama SMA Bandar Veteran. Pada tanggal 1 Agustus 1959, disahkan menjadi SMA Negeri 1 Palangka Raya berdasarkan SK. Menteri P&K RI No. 25/SK/B/III/1959.
Pada tahun 1960 SMA Negeri 1 Palangka Raya berpindah lokasi dari Jalan Darmo Sugondo ke Jalan Ahmad Yani di tempat yang dulunya disebut SD Batu Palangka Raya (sekarang SDN 1 Langkai), selanjutnya pada tahun 1961 berpindah ke Jalan AIS. Nasution No. 1 Palangka Raya sampai sekarang.

Pada tahun 1993, nama sekolah berubah menjadi SMU Negeri 1 Palangka Raya 1 Palangka Raya beralih status pengelolaan sampai tahun 1998. SMAN 1 dari Departemen Pendidikan Nasional menjadi di bawah Pemerintah Kota Palangka Raya .
Pada tahun 2001. SMA Negeri 1 Palangka Raya berubah nama menjadi SMA Negeri Model 1 pada tahun 2010 sampai tahun 2017. Pada Tahun 2017 SMA Negeri 1 Model Palangka Raya berubah nama menjadi SMA Negeri 1 Palangka Raya dan dialihkan statusnya dari di bawah pengelolaan Pemko Palangka Raya menjadi di bawah pengelolaan Pemerintah Provinsi Kalimantan Tengah.
Pada tahun 2007, sekolah ini menggunakan Kurikulum Pendidikan sebelumnya dengan KBK dan Sejak Tahun 2007-2009 SMAN 1 Palangka Raya di tetapkan oleh Direktrat Jenderal Pendidikan sebagai sekolah Rintisan Pendidikan Berbasis Keunggulan lokal (PBKL) di Kalimantan Tengah, terpilih bersama dengan 130 sekolah lain di Indonesia yang langsung dibina oleh Direktorat dalam Pencapaian 8 Standar Nasional Pendidikan dan pada tahun 2010 ditetapkan sebagai sekolah Model Pelaksanan PBKL.
Pada tahun 2015 SMA Negeri 1 Palangka Raya terpilih menjadi Sekolah Adiwiyata tingkat Provinsi Kalimantan Tengah dan pada tahun 2017 menjadi Sekolah Adiwiyata Nasional. Pada tanggal 31 Mei 2023, SMAN 1 Palangka Raya melaksanakan kegiatan Gerakan Peduli dan Berbudaya Lingkungan Hidup Sekolah (GPBLHS) menuju Sekolah Adiwiyata Mandiri dengan mengadakan beberapa kegiatan yang dapat mengembangkan keterampilan dan memberikan informasi bagi peserta didik dan warga dalam mengelola lingkungan sekolah. Adapun materi yang diberikan adalah pembuatan kompos, Eco Ezyme, cara pengelolaan bank sampah di sekolah, pembiakan magot dan pembuatan fermentasi EM4. (BRP).