baritorayapost.com, PULANG PISAU – Asisten II Setda Pulang Pisau Hj Deni Widanarni didampingi Kepala Disperidagkop dan UKM, Elieser Jaya membuka kegiatan pasar penyeimbang di halaman kantor Kecamatan Jabiren Raya, Senin (4/3/2024).
Hadir dalam kegiatan tersebut, Kadis Perikanan, Yudadi, Sekretaris Dinas Ketahanan Pangan, Sinohito dan Camat Jabiren Raya, Eka Imanuel serta undangan lainnya.
Mewakili Penjabat (Pj) Bupati Pulang Pisau Hj Nunu Andriani, Asisten II Setda Pulang Pisau Hj Deni Widanarni mengatakan kegiatan pasar penyeimbang ini dilaksanakan oleh Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau melalui Disperindagkop UKM ini dalam rangka mengendalikan laju inflasi, khususnya di wilayah Kabupaten Pulang Pisau. Dimana kata Hj Deni, saat ini inflasi terjadi akibat kebaikan beberapa komiditas seperti beras, ikan, daging ayam ras dan komiditas lainnya.
” Kegiatan pasar penyeimbang ini dilaksanakan dalam rangka mengendalikan laju inflasi dan menyambut bulan Ramadhan 1445 hijriah, ” kata Hj Deni Widanarni
Kemudian tambah Hj Deni, kegiatan pasar penyeimbang ini dilakukan di tujuh kecamatan diwilayah Kabupaten Pulang Pisau, yakni di Kecamatan Kahayan Hilir, Jabiren Raya, Kahayan Tengah, Maliku, Kahayan Kuala dan Sebangau Kuala dan Pandih Batu dengan sudah terjadwal untuk masing-masing kecamatan.
Hj Deni menambahkan bahwa kegiatan pasar penyeimbang juga nanti menjelang Idul Fitri jug akan kembali di laksanakan di beberapa kecamatan diwilayah Kabupaten Pulang Pisau.
” Saya berharap kegiatan pasar penyeimbang ini benar-benar dapat membantu warga masyarakat di bulan Ramadhan tahun ini, ” pungkasnya
Sementara itu Kepala Disperidagkop dan UKM Kabupaten Pulang Pisau Elieser Jaya menyampaikan bahwa kegiatan pasar penyeimbang di Kecamatan Jabiren Raya yang dilaksanakan 2 dititik, yakni Desa Tumbang Nusa dan di Kantor Kecamatan Jabiren Raya.
” Di Desa Tumbang Nusa pasar penyeimbang menyediakan beras 2 ton beras, 400 kg telur, minyak goreng 450 liter, gula pasir 450 kg.
Kemudian di Kantor Kecamatan Jabiren Raya menyediakan 3 ton beras, 400 kg telur, 450 minyak goreng, gula pasir 450 kg dan elpiji 150 tabung. (BRP)