Pemkab Pulang Pisau Menerima Kuota 111 PPPK

Kepala BKPP Alfonso Rojas. (Foto: IST)

baritorayapost.com, PULANG PISAU – Pada tahun 2023, Pemerintah Daerah Kabupaten Pulang Pisau (Pulpis) mendapatkan kuota 111 Pegawai Pemerintah Daerah Perjanjian Kerja (PPPK) untuk formasi guru.

Kepastian tersebut telah tertuang dalam Peraturan Menteri Keuangan Nomor 212/PMK.07/2022, dijelaskan rincian mengenai formasi PPPK 2023 untuk kabupaten kota se Kalimantan Tengah.

Bacaan Lainnya

Kepala Badan Kepegawaian Pendidikan dan Pelatihan (BKPP) Alfonso Rojas mengaku akan segera berkoordinasi dengan Kementrian Dalam Negeri dan RB terkait kuota 111 PPPK yang diterima Pemerintah Daerah Kabupaten Pulang Pisau tersebut.

” Pada bulan Pebruari ini, kami akan berkunjung ke Kementerian Dalam Negeri dan RB untuk berkoordinasi terkait kuota PPPK tahun 2023 yang diterima Pemerintah Daerah Kabupaten Pulang Pisau, ” kata Rojas sapaan akrabnya, didampingi Kepala Bidang Pembinaan, Karier dan Status Kepegawaian, Kartina, Jumat (27/1/2023)

Namun sebelum berangkat ke Jakarta, kata Rojas, BKPP terlebih dahulu akan berkoordinasi dengan Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan Kabupaten Pulang Pisau untuk mempersiapkan data ANJAB dan ABK terkait kebutuhan tenaga di Dinas Pendidikan dan Dinas Kesehatan.

” Karena dengan membawa membawa data ANJAB dan ABK kebutuhan tenaga yang diperlukan secara valid kita dapat bermohon kepada Kementerian.

” Tenaga yang sudah ada berapa dan kekurangan berapa sehingga kita bisa bermohon, ” ucap Rojas

Rojas mengatakan Kuota PPPK yang diterima Pemerintah Daerah Kabupaten Pulang Pisau itu sudah diterbitkan melalui Peraturan dari Peraturan Menteri Keuangan Nomor 212/PMK.07/2022, dan peruntukannya untuk tahun 2023. Namun, teknisnya belum mengetahui sehingga akan melakukan koordinasi dengan Kementerian di Jakarta.

” Sambil kita akan koordinasi terkait penggajian PPPK untuk tenaga kesehatan dan mengajukan formasi CPNS. Harapan kita, semoga tahun 2023 ini mendapat tambahan kuota PPPK maupun CPNS, ” pungkasnya. (Snd/BRP)


Pos terkait