Danrem 071/Wijayakusuma Bersama Forkopimda Banyumas Ikuti Vicon dengan Presiden RI

” Kasus jg terjadi di Bali dan terus meningkat, hospitalisasi juga tinggi, seperti kasus varian Delta yg terjadi bergelombang dalam rentang 2-3 minggu kemudian berkurang.

Diharapkan pada penanganannya harus disiapkan dengan baik untuk menghadapi varian Omicron ini”, jelasnya.

Bacaan Lainnya

Diterangkan, dari pasien varian Omicron 66 % tanpa gejala. Sehingga harus berhati-hati dengan kasus varian Omicron. Bagi yang mengalami gejala ringan dan tanpa gejala agar diprioritaskan melaksanakan Isoman, sedangkan rumah sakit dipergunakan hanya untuk yang bergejala berat”, terangnya.

“Karakter pasien yang meninggal 66%, karena mereka yang belum vaksin lengkap. Artinya, vaksin berperan penting untuk menekan angka kematian kasus Omicron”, lanjutnya.

“Capaian vaksinasi sangat menentukan, karenanya, Para Pejabat terkait agar melihat angka capaian vaksinasi didaerah yang masih dibawah 70%, untuk mempercepat vaksinasi dosis pertama dan kedua bagi Lansia”, paparnya.

Presiden menghimbau untuk disiplin melaksanakan Protokol Kesehatan, terutama dalam penggunaan masker dan percepatan Vaksinasi, Disamping itu, semua rumah sakit agar dicek kembali terkait dengan kesiapan obat-obatan, alat kesehatan, serta berkoordinasi dengan Kemenkes.

Masyarakat harus terus diberi pemahaman terkait Covid-19 terutama varian baru Omicron, dan manajemen penanganan harus tetap dikedepankan, pungkasnya.” (Penrem 071/WK).

Pos terkait