Politisi dari Partai berlambang Beringin ini juga mengingatkan agar pemerintah lebih memberikan fasilitas olahraga sebagai penunjang agar para atlet lebih profesional sehingga lebih berprestasi.
“Ini sudah kelihatan, kita punya dari 13 Cabor, kita mengirim 8 Cabor, dari 8 Cabor itu kita sudah mendapatkan beberapa prestasi yang sudah kita bisa kita raih. Artinya kita tinggal membina kembali kemudian membenahi infrastruktur yang kurang harus dibenahi dengan anggaran kemudian pembinaan kita siapkan kegiatannya,” jelasnya.
Diteruskan Nursulistio, perlu keterlibatan semua pihak. Sebenarnya semua sudah terlibat hanya saja memang dengan kondisi saat ini anggaran terbatas, memang sepertinya masih kurang maksimal hingga terjadi hambatan dan kesulitan bahkan di awal-awal berangkat juga kita banyak mendengar keluhan dan juga semacam ketidaktenangan atau kerisauan di kalangan pengurus Cabor.
“Benar kita tidak menafikan bahwa bagi kawan-kawan yang membawa Cabornya pasti risau dan resah jika memang anggaran di tangan belum ada. Nah itu wajarlah saya kiranya mereka memrisaukan dan mempertanyakan itu wajar dan ini harus kita evaluasi. Artinya jauh-jauh hari sudah siap,” tutur Nursulistio.