25 Persen Desa Di Mura Belum Disentuh Penyuluh Pertanian

Bukan hanya itu mantan Kadis Lingkungan Hidup ini juga menambahkan selain kondisi yang telah dijelaskannya tersebut, nihilnya anggaran operasional bagi petugas penyuluh menjadi permasalahan yang dihadapi pihaknya saat ini.

“Petugas Penyuluh Pertanian kita saat ini banyak yang berstatus honorer, anggaran operasionalnya pun saat ini belum bisa kita anggarkan. Sehingga saat ini para penyuluh kita yang ada di desa hanya melaksanakan tugasnya di sekitar wilayah tempat tinggalnya saja atau lokasi desa yang mampu dijangkau dengan biaya yang tidak tinggi,” tambahnya lagi.

Bacaan Lainnya

Kondisi pandemi covid-19 yang terjadi saat ini pun juga menjadi salah satu faktor penyebab terbatasnya kehadiran para penyuluh pertanian dilapangan, namun pihaknya tetap optimis untuk terus berupaya memaksimalkan peran para penyuluh ini untuk bisa memberikan kontribusi yang baik untuk memajukan sektor pertanian.

“Kita akan terus berupaya untuk bisa memberikan dukungan yang baik bagi meningkatnya kinerja penyuluh pertanian di lapangan untuk meningkatkan hasil usaha para petani di Murung Raya, dan kami sangat berharap dukungan dari seluruh pihak khususnya dari pihak legislatif,bagi terealisasinya program peningkatan produksi pertanian saat ini,” tutupnya. (udi)

Pos terkait