BARITORAYAPOST.COM (Purbalingga) – Penipuan dengan mencatut nama salah satu anggota TNI, masih marak terjadi di Purbalingga, Jawa Tengah. Pelaku mengaku sebagai anggota TNI yang memesan beberapa makanan, minuman, maupun rokok, dan minta dikirim pulsa ke nomor tertentu kepada pedagang yang melayani penjualan online.
Sebelumnya, Rabu (10/11/2021) penipuan dengan modus yang sama telah dialami oleh 3 orang pedagang.
Mereka ditipu pelaku dengan cara memesan via aplikasi di smartphone, dan pelaku mengaku anggota TNI Koramil 03 Kalimanah bernama Ervan Hadi Kusuma, kembali terulang dengan modus yang sama kepada 3 korban lagi, Kamis (11/11/2021).
Salah satu korban yaitu Teguh Pribadi, warga RT 03 RW 01 Desa Lemberang, Kecamatan Sokaraja, Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah mengaku dirinya mendapat pesanan barang dagangannya berupa 2 botol minuman ringan, 1 bungkus rokok, 5 bungkus nasi ayam, dan telah mengirim pulsa senilai Rp 400.000 kepada pemesan dengan nama Ervan Hadi Kusuma, mengaku sebagai anggota Koramil 03 Kalimanah.
“Pemesan mengaku namanya Ervan Hadi Kusuma anggota Koramil 03 Kalimanah, sehingga kami percaya dan mengantar pesanannya ke Koramil, juga telah kami kirim pulsa ke nomor WhatsApp 081334462034 dan 081260029667, masing-masing Rp 200.000 sesuai permintaan pemesan.
“Namun ternyata tidak ada anggota Koramil 03 Kalimanah dengan nama dan nomor HP tersebut,” ungkapnya.
Danramil 03 Kalimanah Kapten Inf MT Sudarno menegaskan bahwa tidak ada anggotanya yang bernama Ervan Hadi Kusuma saat menerima laporan para korban.
“Kami tegaskan tidak ada nama anggota Koramil 03 Kalimanah dengan nama dan nomor HP tersebut. Kejadian serupa dengan modus yang sama juga terjadi kemarin dengan 3 korban,” katanya.
Tak berselang lama, 2 orang korban bernama Sulis dari RM Kebogelo di RT 03 RW 05 Desa Selabaya dan Riyanti, warga RT 10 RW 05 Desa Karangsari, Kecamatan Kalimanah, juga datang ke Koramil 03 Kalimanah dengan membawa pesanan yang dipesan pelaku serta hendak meminta pembayaran kepada pemesan.
Namun pemesan dipastikan tidak ada dan bukan anggota Koramil tersebut.
Terkait kejadian tersebut, Komandan Unit Intelijen (Danunit Intel) Kodim 0702 Purbalingga Letda Inf Suriyono memastikan hal itu adalah penipuan.
“Kita pastikan penipuan, di mana pelaku mengatasnamakan sebagai anggota TNI. Kita sudah cek tidak ada anggota kami dengan nama dan nomor HP tersebut,” tandasnya.
Suriyono juga berpesan kepada Babinsa jajaran Kodim 0702 Purbalingga untuk mewaspadai serta menginformasikan kasus tersebut kepada warga, khususnya pedagang sehingga tidak ada yang menjadi korban lagi.
“Melalui Babinsa telah kami sampaikan imbauan agar masyarakat tidak mudah begitu saja percaya dengan modus penipuan semacam ini. Sebagai informasi, kasus ini telah dilaporkan kepada pihak Kepolisian,” ujar Letda Inf Suriyono. (est/Red/BRP)
