Selain itu, kata Rianti, dalam operasi pasar tersebut juga menjual daging kerbau beku impor sebanyak 130 kg. Sementara untuk minyak goreng, kata Rianty, pihaknya menyediakan stok 3 ton dan 1, 5 ton gula pasir.
” Jadi kepada masyarakat kabupaten Pulang Pisau yang berkenan untuk membeli minyak goreng kemasan sederhana, gula pasir dan daging kerbau beku impor bisa datang ke kantor Disperindagkop dan UKM Pulang Pisau pada jam kerja, Senin sampai Jumat, dan satu orang dapat membeli 2 liter minyak goreng dan 2 kg gula pasir, serta 1 kg daging kerbau beku, ” jelas Rianti
Rianti juga menambahkan selain menggelar Operasi Pasar, dalam rangka stabilisasi harga menjelang Bulan Ramadan dan Idul Fitri 1443 Hijrah, pihaknya juga akan menggelar pasar murah di dua kecamatan. Yakni kecamatan Pandih Batu dan Maliku dengan menyediakan 1.000 paket sembako.
Paket sembako yang akan dijual ada pasar murah itu, lanjutnya, untuk satu paket sembako Rp. 157.000 masyarakat cukup menyediakan uang Rp. 50.000 sehingga mendapatkan subsidi dari pemerintah Rp. 107.000
” Untuk pasar murah di dua kecamatan rencana akan kita laksanakan pada Minggu ke tiga di bulan April ini. Teknisnya, kita masih berkoordinasi dengan pihak kecamatan dan desa sehingga kegiatan pasar murah itu tepat sasaran, khususnya dapat membantu masyarakat kurang mampu dalam merayakan Hari Ray Idul Fitri, ” pungkasnya. (BRP)