BARITORAYAPOST.COM (Buntok) – Akibat pandemik Covid-19, membuat beberapa sektor perekonomian di Indonesia nyaris lumpuh. Kondisi ini tentunya paling dirasakan oleh masyarakat pengrajin lokal. Sebab, roda perekonomiannya para pengrajin lokal bertumpu pada sumber daya alam sekitarnya.
Karena dasar tersebut, Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), Raden Sudarto SH angkat bicara. Menurutnya, dengan kondisi pandemik Covid-19, tidak menutup kemungkinan para pengrajin lokal di kabupaten setempat terkena imbasnya.
Oleh sebab itu, dirinya meminta kepada Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barsel, melalui instansi terkaitnya, untuk memperhatikan nasib pengrajin lokal. Perihal tersebut dilakukan, semata – mata untuk membantu meringankan produksi dan meningkatkan produktivitas masyarakat.
“Masyarakat yang diperhatikan itu, terutama para pengrajin lokal berbasis rotan, dan karet yang dinilai terkena dampak atau mengalami penurunan daya produksi dan produktivitas akibat pandemik Covid-19 ini,” ucapnya, Sabtu, (25/09/2021) kepada awak media di Buntok.
Dengan kondisi pandemik Covid-19 seperti sekarang ini, lanjut dia, banyak masyarakat yang mengharapkan adanya bantuan dari Pemkab terkait penyediaan mesin perontok rotan, guna mempermudah pekerjaan dan meringankan beban mereka.
“Masyarakat tentunya menginginkan mesin perontok rotan. Saya rasa, Pemkab bisa mengadakan itu, tapi dengan catatan nantinya mekanisme penggunaannya harus kita perjelas. Jangan sampai menguntungkan hanya pada salah satu pihak saja,” demikian pungkasnya. (Amr/Red/BRP).
