Jasad Penyedot Emas Mengapung di DAS Kahayan Tumbang Nusa

Pulang Pisau, baritorayapost – Sejak dinyatakan hilang Jumat (25/3/2022) sekitar pukul 15.00 Wib di Daerah Aliran Sungai (DAS) Kahayan Desa Tumbang Nusa saat bekerja emas menggunakan mesin sedot atau lanting sedot, JA (20) warga Betuk Jaya RT 10 Kecamatan Dadahup Kabupaten Kapuas ditemukan sudah tidak bernyawa.

Peristiwa ditemukan jasad pekerja pencari emas di Daerah Aliran Sungai (DAS) Kahayan Desa Jabiren Raya pada Minggu (17/3/2022) sekitar pukul 10.40 Wib JA (20) itu dibenarkan Kapolres Pulang Pisau AKBP Kurniawan Hartono melalui Kasi Humas Polres Pulpis AKP Daspin SE melalui Release yang dikirim di Grup WhatsApp, Minggu (27/3/2022).

Bacaan Lainnya

Daspin menjelaskan kronologis kejadian bermula saat korban sedang bekerja mencari emas dengan menggunakan mesin sedot atau lanting sedot di DAS Kahayan sekitar 15 meter dari pinggir pantai.

Pada saat itu korban, kata Daspin, berjalan ke belakang panggung lanting. Ketika rekan-rekannya atau ayah korban bernama Amai, dan Utuh kata Daspin, melihat kebelakang panggung, korban sudah tidak ada lagi di tempat tersebut.

” Semenjak kejadian tersebut keluarga dibantu warga melakukan pencarian terhadap korban, ” ucap Daspin.

Setelah dilakukan pencarian oleh Tim Gabungan dari Satpol Air Polres Pulang Pisau, Polsek Jabiren Raya dan BPBD Pulang Pisau dibantu warga setempat, Minggu Tanggal 27 Maret 2022 sekira Jam 10.40 Wib, berhasil ditemukan di Alur Sungai DAS Kahayan sekitar 1.5 km dari TKP.

” Jasad korban ditemukan dalam keadaan mengambang di Alur Sungai DAS Kahayan sekitar 1.5 km dari TKP. Kemudian korban di bawa ke Puskesmas Jabiren Raya untuk dilakukan visum dan korban selanjutnya di bawa kerumah duka desa Tumbang Nusa Kecamatan Jabiren Raya untuk kebumikan, ” pungkasnya. (BRP).

Pos terkait