
Polres Kotim ( 05/07/2021) – Untuk mencegah terjadinya tindak kriminalitas serta memberikan rasa aman dan nyaman kepada masyarakat Piket Polsek KP.Mentaya jajaran Polres Kotim Polda Kalteng, rutin melaksanakan patroli rawan pagi Sambangi Icon Jelawat dan pasar Berdikari Sampit, Kabupaten Kotim, Provinsi Kalteng.
Dalam Pelaksanaan giat patroli rawan pagi Petugas memberikan pesan-pesan Kamtibmas kepada masyarakat yang beraktivitas di pasar Berdikari dan icon jelawat agar selalu waspada dan berhati-hati pada saat melakukan aktivitas nya serta jaga barang-barang berharga miliknya agar tidak terjadi hal-hal yang tidak kita inginkan bersama.
Selanjutnya Petugas juga melakukan pengecekan suhu tubuh kepada masyarakat yang beraktivitas di pasar Berdikari dan Icon jelawat untuk memastikan bahwa semuanya dalam keadaan sehat dan saat pengecekan suhu semuanya nilainya dalam angka normal.
Petugas juga Sampaikan kepada masyarakat pada saat parkirkan kendaraan milik nya pasti kan dalam kondisi terkunci stang dan apabila di icon jelawat serta pasar Berdikari terjadi ganguan ketertiban yang mengakibatkan terganggunya aktivitas masyarakat segera melaporkan kejadian tersebut ke Polsek KP.Mentaya akan segera di tindak lanjuti.
Kapolsek Kawasan Pelabuhan Mentaya AKP Angga Yuli Hermanto, S.I.K menjelaskan Kegiatan Patroli rawan pagi ini adalah kegiatan rutinitas, Petugas wajib hadir di tengah-tengah masyarakat memastikan situasi Kamtibmas dalam keadaan Kondusif, kita sampaikan kepada masyarakat agar bersama sama bantu tugas kepolisian untuk menjaga sitkamtibmas yang Aman sehingga masyarakat bisa melaksanakan aktivitas dengan tenang dan nyaman.
Selanjutnya Di Situasi Pandemi yang belum berakhir petugas tidak bosan-bosannya menyampaikan Himbauan agar patuhi Prokes dari pemerintah, selalu menggunakan Masker, cuci tangan pakai sabun dengan Air yg mengalir, selalu jaga jarak dan jauhi kerumunan, dengan disiplin patuhi Prokes dari pemerintah, dengan demikian di harapkan Pasar Berdikari dan Icon jelawat Sampit dan sekitarnya akan terhindar dari penyeberan dan penularan virus Covid 19.(Nrt-KPM)