
BARITORAYAPOST.COM (Cilacap) – Hanya gara-gara tidak diberi rokok, WR (26) membacok Gusti Yono (50) dengan menggunakan kapak hingga tewas.
Peristiwa tragis itu terjadi di persawahan RT 22 RW 04 Desa Jepara Wetan, Minggu (13/6/2021).
Pembunuhan tersebut disaksikan langsung oleh adik pelaku inisial L dan ayah pelaku inisial W. Keduanya saat itu juga berada di lokasi kejadian.
Sempat terjadi cekcok mulut di antara keduanya, namun pelaku yang merupakan warga Desa Jepara Wetan, Kecamatan Binangun, Kabupaten Cilacap, Jawa Tengah, tidak terima karena meminta rokok tidak dikasih, kemudian ia langsung pulang ke rumah dan mengambil kapak di dapur lalu menghantamkan kapak ke punggung korban yang merupakan warga RT 05 RW 04 Desa Karangrena, Kecamatan Maos.

Setelah pelaku menghantamkan kapak ke tubuh korban, L adik pelaku berusaha mendekap pelaku agar tidak menghujamkan kapaknya lagi.
Ayah pelaku juga ikut menghalangi WR. Namun karena badannya lebih kecil dari pelaku, ia terpental. Kemudian pelaku menghujamkan kembali kapaknya ke tubuh korban, korban pun meninggal dunia seketika.
Setelah pelaku membunuh korban, L pulang dan melaporkan kejadian tersebut ke perangkat Desa Jepara Wetan.
Kabar peristiwa pembunuhan itu dengan cepat sampai ke Babinsa Koramil 04 Binangun. Bersama warga, Sertu Sasmita mendatangi lokasi kejadian dan mengamankan pelaku dari amukan massa.
Pelaku yang pernah dirawat di RSJ Banyumas itu digelandang ke polsek setempat.

“Kita sudah mengamankan pelaku dan kita serahkan ke Polsek Binangun untuk dimintai keterangan. Berikut para saksi agar kejadian ini bisa ditangani dengan tuntas,” terang Sertu Sasmita.
Sedangkan korban masih ditangani petugas medis dari puskesmas setempat.
Pelaku diduga mengalami gangguan jiwa, karena menurut penuturan warga pelaku pernah dirawat selama tiga bulan di RSJ Banyumas.(est/Red/BRP)