Jalan Darmawi Hiung di RT.01 masih belum diperbaiki, kelihatan masih rusak parah butuh perbaikan, Selasa (8/9).
BARITORAYAPOST.COM (Kuala Kurun) – Mengingat anggaran pada tahun 2020 ini, Kabupaten Gunung Mas (Gumas) masih terbatas. Untuk itu, Pihak DPRD Kabupaten Gumas menilai kedepan Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) pada Murni. Maka bisa dianggarkan untuk memfokuskan perbaikan dalam kota termasuk instruktur akan terus diperhatikan serta ditingkatkan lagi.
“Untuk anggaran kita tahun ini memang masih terbatas, karena banyak peningkatan yang dilakukan di beberapa ruas jalan kabupaten. Namun kedepan APBD Murni tahun 2020 munggkin bisa dianggarkan kembali supaya terfokuskan untuk perbaikan jalan dan lainnya, termasuk didalam kota Gumas sendiri,” ucap Anggota DPRD Gumas Dewi Sari saat dikomfirmasii, Selasa (8/9)
Memang lanjut srikandi Partai Gerindra tersebut mengatakan bahwa untuk jembatan Sei Kahat sudah membuat perencanaannya dan sudah ada di Dinas Pekerjaan Umum (DPU) Kabupaten Gumas termasuk Jalan Darmawi Hiung RT 01. Akan tetapi, pihaknya bisa memahami dana perbaikannya dan pembangunan masih adanya keterbatasan.
“Kalau untuk jembatan Sei Kahat sendiri sudah ada perencanaan di DPU Gumas dan perbaikannya. Akan tetapi anggaran masih kurang. Kalau untuk Jalan Darmawi Hiung sudah dianggarkan, tapi kenapa belum juga dilakukan perbaikan, apakah dananya sudah siap atau belum kita belum tau,” bebernya.
Legislator di dapil-I meliputi tiga kecamatan ini mengharapkan, kalau bisa dana dari provinsi untuk membantu pembangunan di daerah. Sebab anggaran kabupaten juga masih mengalami keterbatasnya dana. Seperti memparbaiki ruas jalan Kurun-Palangka Raya, termasuk jembatan penghubung Kecamatan Sepang sebagai sarana masyarakat melintas dari berbagai daerah.
“Kami mengharapkan jika ada dana dari provinsi dalam membantu segi dana perbaikan, karena daerah kita di Gumas masih mengalami adanya keterbatasan anggaran termasuk memperbaiki ruas jalan provinsi, jembatan yang memang dibutuhkan masyarakat seperti membantu dalam hal membangun jembataan Sepang yang sudah direncanakan itu,” pungkas dia. (Gms/Red/BRP)
