BARITORAYAPOST.COM (Tapin) – Kodim 1010/Rantau menggelar komunikasi sosial kreatif melalui lomba tari perang dayak antar sekolah lanjutan tingkat pertama di Kabupaten Tapin dipusatkan Halaman Makodim 1010 Rantau Jl. Brigjend H. Hasan Basri Kel. Bitahan Kec. Lokpaikat, Sabtu (7/9/2019) kemarin.
Dandim 1010 Rantau melalui Pasiter Kapten Inf Yanto Harsono menjelaskan tujuan kita menggelar lomba tari perang dayak untuk menumbuhkan rasa peratuan dan kesatuam dan cinta negara kesatuan republik indonesia (NKRI) sekaligus meningkatkan hubungan silaturrahmi antara TNI dengan pelajar dan dewan guru serta warga masyarakat.
Kegiatan program komunikasi sosial kreatif bertemakan, “Melalui kegiatan komsos kreatif kita tingkatkan rasa cinta tanah air wawasan kebangsaan, dan kesadaran berbangsa dan bernegara serta menjaga dan mempertahankan kedaulatan NKRI.
Pelajar tingkat pertama tampil dengan tari perang dayak kalimantan Melalui kegiatan ini diharapkan kelestatian budaya seni tari dayak kalimantan terus lestari dengan tetap menjunjung kearipan lokal khususnya di Kabupaten Tapin dan umummya kalimantan.
“Berharap ajang lomba ini terjalin persatuan dan kesatuan serta memantapkam kemanunggalan TNIAD dan Rakyat, “harapnya.
Peserta yang terbaik akan mendapatkan tropi dan uang pembinaan juara 1 Tropi dan Uang Rp2juta, Juara II Tropi dan Uang Rp1.5juta dan Juara III Tropi dan Uang Rp1juta rupiah.
Lomba lomba seni tari dayak perang ini di ikuti 4 (empat) sekolah di kabupaten Tapin untuk di cari 3 (tiga) terbaik. Khusus terbaik pertama akan dikutsertakan pada ajang lomba yang sama pada hari senin 9 September 2019 di Korem 101/Antasari kemudian seterusnya bila terbaik lagi dikirim ke Kodam VI/ Mulawarman Balikpapan.
Berharap melalu ajang lomba ini, peserta yang terbail hasil seleksi ini naninya bisa juara di tingkat provinsi untuk mengikuti ajang sama di Kodam VI/Mulawarman Balikpapan. (Red).