BARITORAYAPOST.COM (Buntok) – Kapolda Kalteng, Irjen Pol Dr. Dedi Prasetyo, M.Hum., M.Si., M.M. didampingi Dirpol airud Polda Kalteng Kombes Pol Pitoyo Agung Yuwono, S.I.K., M.Hum dikabarkan melakukan kunjungan kerja ke Polres Barito Selatan (Barsel), pada Selasa (15/9/2020) pagi.
Kedatangan rombongan orang nomor satu di jajaran Polda Kalteng itu disambut langsung oleh Kapolres Barsel AKBP Devy Firmansyah, SIK, Bupati Barsel Eddy Raya Samsuri, ST, Kasdim 1012 Buntok Mayor Inf Tubagus Abdul Halim, beserta pejabat utama dan seluruh personel Polres Barsel.
Kunjungan Kapolda Kalteng ke kabupaten Barito Selatan kali ini sekaligus meresmikan ruangan Command Center Polres Barsel, serta menerima penyerahan hibah secara simbolis dari Bupati Barsel, berupa Pos Lantas Simpang Kangkung dan sebidang tanah di Kecamatan Jenamas yang direncanakan untuk pembangunan Mako Polair.
Dalam arahannya, Kapolda Dedi Prasetyo menyampaikan pesan terkait upaya penanganan Covid-19, agar seluruh elemen baik Pemda, TNI, Polri untuk terus bersinergi menekan angka penyebaran pasien terpapar Covid-19.
“Sejauh ini satu-satunya cara memutus mata rantai penyebaran Covid-19 ini yaitu dengan menerapkan protokol kesehatan secara ketat dalam kehidupan sehari-hari,” tukas Dedi.
Selanjutnya, tentang pelaksanaan Pilkada 2020 Kapolda mengatakan, Polri sudah jauh-jauh melaksanakan persiapan. Dirinya berterimakasih karena dari laporan yang disampaikan, bahwa Polres Barsel telah melaksanakan simulasi Sispamkota bersama TNI untuk menghadapi situasi kontingensi.
“Meskipun kita tidak mengharapkan gangguan kamtibmas terjadi, namun setidaknya Polri sudah menunjukkan kesiapan, mulai dari personel, data sarpras, serta operasionalnya,” tegas dia.
Terkait dengan penanganan Karhutla, Kapolda meminta kewaspadaan semua pihak, kendati saat ini memasuki musim kemarau. Bahkan sebagian wilayah Kalteng masih di landa hujan, menyebabkan banjir di beberapa daerah seperti Katingan, Seruyan dan Lamandau.
Diakhir arahannya, Kapolda berpesan kepada jajaran untuk terus meningkatkan sinergi dengan pemerintah daerah, TNI serta seluruh stake holder terkait, sebagai salah satu syarat mutlak guna mendukung keberhasilan program institusi Polri. (GS/Red/BRP)
