
BARITORAYAPOST.COM (Belanti Siam) – Presiden RI Joko Widodo awal Oktober akan tanam perdana di lokasi food estate di Kalteng.
Oleh karena itu, Plt. Gubernur Kalimantan Tengah (Kalteng) Habib Ismail Bin Yahya meninjau lokasi food estate tersebut di Desa Belanti Siam, Kabupaten Pulang Pisau, Rabu (30/9/2020).
Setibanya di kawasan pembangunan dan pengembangan food estate Desa Belanti Siam, Kecamatan Pandih Batu, Kabupaten Pulang Pisau, Plt. Gubernur Kalteng dan rombongan disambut oleh Plt. Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang beserta anggota Forkopimda setempat.
Di lokasi food estate Desa Belanti Siam, Plt. Gubernur antara lain meninjau lokasi budidaya ikan lele (clarias gariepinus) dengan sistem Karamba Jaring Tancap (KJT) atau Fixed Net Cage di lahan rawa pasang surut.
Kemudian, dengan berkendara sepeda motor, Plt. Gubernur Habib Ismail meninjau areal persawahan bersama Sekretaris Daerah (Sekda) Kalteng Fahrizal Fitri dan Kepala Dinas (Kadis) PUPR Kalteng Shalahuddin.
Plt. Gubernur juga menyempatkan diri memberi makan ikan di lokasi budidaya ikan.
Plt. Gubernur Habib Ismail Bin Yahya mengungkapkan bahwa tujuan dari peninjauan kali ini terkait dengan kesiapan lokasi menyusul rencana kunjungan Presiden RI Joko Widodo awal Oktober mendatang dalam rangka tanam perdana kawasan food estate Kalteng.
Peninjauan kali ini, menurut Plt. Gubernur, juga untuk melihat peruntukan lokasi yang ditetapkan sebagai kawasan food estate. “Jadi, kita lihat di sini juga, kita ingin mengetahui juga peruntukannya.
Tadi seperti yang dijelaskan Kepala Dinas Pertanian Provinsi, bahwasannya ini semua diperuntukkan untuk pembibitan (ikan) balai bibit di sini. Jadi, benih-benih yang ada diusahakan dari sini,” jelas Plt. Gubernur Habib Ismail.
Ia berharap Desa Belanti Siam dapat menjadi pilot project program food estate, di mana pasang surut dan kualitas airnya bagus untuk pertanian serta budidaya ikan. Bahkan, peternakan nantinya juga akan menjadi bagian dari program food estate. “Karena food estate itu bukan hanya padi, tapi semua tanaman dan ikan, makanan, peternakan, semuanya,” papar Plt. Gubernur. (yes/red/BRP)