
Polres Kotim (05/06/2021) – Satpolairud Polres Kotim jajaran Polda Kalteng melaksanakan sosialisasi terhadap Motoris Taksi Air tentang kelaik lautan dan alat keselamatan di agen taksi air CV. Safari tujuan Sampit – Pagatan Kel. Mentaya baru hulu kec. MB. Ketapang kab Kotim Prop Kalteng atau pun pada saat melaksanakan susur sungai.
Satpolairud Polres Kotim jajaran Polda Kalteng melaksanakan kegiatan sosialisasi kepada motoris Taksi Air tentang kelaik lautan serta kelengkapan alat keselamatan yang memadai yang harus ada di Taksi Air/long boat.
Terlihat anggota Satpolairud Polres Kotim yaitu AIPDA Erwin, SH dan BRIGPOL Cecep Darajat memberikan penjelasan dan arahan kepada Pemilik Agen CV. Safari dan para motoris tentang beberapa hal yang harus di penuhi saat melakukan aktifitas sebelum kegiatan membawa penumpang, yaitu untuk mengecek kelengkapan alat keselamatan taksi air tersebut, membawa penumpang dan barang bawaan penumpang, jangan melebihi kapasitas , untuk mencegah terjadinya sesuatu yang tidak di ingikan karenakan taksi air kelebihan muatan bisa menyebabkan karam atau pada saat perjalanan taksi air tidak oleng dan mudah di kemudikan.
Kegiatan sosialisasi tersebut di lakukan bertujuan untuk mencegah terjadinya laka air / tenggelam di karenakan giat di alur pelayaran DAS Mentaya sangat ramai khususnya kapal penumpang, tug boat penarik tongkang dan kapal cargo baik pada siang maupun sore hari.
Kapolres Kotim AKBP Abdoel Harris Jakin, S.I.K., M.Si. melalui Kasatpolairud Polres Kotim AKP Herbet Parluhutan Simanjuntak, S.H. menuturkan Imbauan tersebut terus di lakukan karena perlunya kesadaran para motoris Taksi Air dalam melengkapi Surat Kecakapan Khusus dan dokumen Taksi Air serta alat keselamatan yang qmemadai baik itu berupa life jacket maupun ring bouy demi keamanan atau Keselamatan baik motoris itu sendiri maupun para penumpang saat dalam perjalanan.
Kasatpolairud Polres Kotim menambahkan bahwa di sampaikan juga dalam sosialisasi tersebut agar para motoris Taksi Air saat melakukan perjalanan agar berhati-hati dan juga melihat situasi cuaca pada saat musim hujan jarak pandang pada Taksi Air yang di mana alur Das Mentaya berkelok dan menikung agas selalu menyesuaikan dengan jalur perjalanan agar tetap aman dan tidak terjadi tubrukan kapal pada saat di sungai.
Bahwa Suatu musibah datang tidak tahu waktu dan tempat hanya saja kita berusaha melakukan antisipasi dan pencegahan sejak dini sehingga dapat menimalisir kejadian laka air dan adanya korban jiwa demikian imbuhnya.(PolairudSpt-02).