BARITORAYAPOST.COM (Palangka Raya) – Pada hari Selasa 15 September 2020 Bapas Kelas 1 Palangkaraya melaksanan serangkaian kegiatan bimbingan kemandirian bagi para klien, yaitu nara pidana yang mau bebas kembali ke masyarakat.
Pelatihan itu diberikan dengan tema “Kiat-kiat dan strategi dalam budidaya ikan lele” bagi klien pemasyarakatan .
Kegiatan ini merupakan kegiatan rutin tahunan yang bertujuan untuk memberikan pelatihan kepada klien kemasyarakatan dalam aspek kemandirian.
“Adapun kegiatan ini dilaksanakan dalam dua hari,yaitu tanggal 15-16 September 2020,” ujar Amri, selaku ketua penyelenggara.
Pemateri kegiatan ini pada hari pertama adalah ibu Ir Lensi Asi,M.Si (Kabid Perikanan Budidaya Dinas Perikanan Kota Palangkaraya).
Dan hari kedua, diisi Agus Suparli (Praktisi Budidaya Ikan).
Kegiatan ini dilakukan dengan metode tatap muka (seminar) dan praktik lapangan. Peserta dari kegiatan ini berjumlah 20 klien dari Bapas Kelas 1 Palangkaraya.
Pada penghujung acara,diadakan proses penebaran benih ikan lele sejumlah 2000 benih ikan. “Bantuan dari Dinas Perikanan Kota Palangkaraya.Out put dari kegiatan ini adalah klien dapat memahami kiat-kiat dan strategi dalam budidaya ikan lele. Klien juga diharapkan dapat mengembangkan sendiri ilmu dan pengalaman setelah mengikuti bimbingan dan kemandirian ini,”
“Sebelumnya juga telah diadakan bimbingan dan pelatihan kelas las-lasan dan driver mobil,” lanjut Amri S.H.
(lus/red/BRP)
