BARITORAYAPOST.COM (Cilacap) – Basarnas Cilacap, Jawa Tengah kembali menerima informasi hilangnya warga asal Banyumas, Ika Listiyani yang tenggelam di Pantai Logending, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen, Sabtu (12/9/2020).
Informasi tersebut dari anggota Polairud Logending,
Bripka Sumaji pada Sabtu (12/9/2020) pukul 11.40 WIB.
Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP/Basarnas) Cilacap, I Nyoman Sidakarya mengatakan, setelah mengetahui berita tersebut, pihak Basarnas Cilacap langsung memberangkatkan satu regu beserta peralatan lengkap di air untuk menggelar Operasi SAR bersama potensi SAR yang sudah di lapangan.
“Selain pencarian di Pantai Logending, pihak SAR Gabungan saat ini masih melakukan upaya pencarian pada hari kelima terhadap nelayan yang tenggelam di Pantai Jatikontal, Kecamatan Purwodadi, Kabupaten Purworejo,” ungkapnya.
Kini, pihaknya juga melakukan pencarian mahasiswi Banyumas yang tenggelam karena terkena ombak di break water (pemecah gelombang) Pantai Logending, Kecamatan Ayah, Kabupaten Kebumen.
Kejadian pertama kali terjadi Sabtu (12/9/2020) pukul 08.00 WIB. Berawal ketika korban bertemu rekannya di Kecamatan Sampang, Kabupaten Cilacap. Selanjutnya mereka berangkat ke Pantai Logending menggunakan sepeda motor korban, kemudian menuju ke Logending.
Sampai di Pantai Logending sekitar pukul 09.30 WIB. Korban lantas bermain di bibir break water. Dan pada saat sedang berswafoto (selfi), datang ombak dan langsung menyambar korban hingga tenggelam.
Setelah rekannya tahu kejadian tersebut, ia langsung melaporkan ke pihak berwajib dan diteruskan ke kantor Basarnas Cilacap.
Korban bernama Ika Listiyani (20), warga Desa Pekuncen, Kabupaten Banyumas. Ia merupakan mahasiswi Universitas Harapan Bangsa Purwokerto.
Saksi kejadian itu bernama Ashar (26), warga Kroya RT 12 RW 06. Ia bekerja sebagai tenaga medis di Puskesmas Gentasari, Kecamatan Kroya, Kabupaten Cilacap.
SAR Gabungan terdiri dari Basarnas Cilacap, Polairud Logending, Pos AL Logending, Polsek Ayah, Bpbd Kebumen, PMI Kebumen, SAR Lawet Perkasa, SAR Elang Perkasa, Rapi, Orari, SAR MTA, Banser, Ubaloka dan warga sekitar. (est/red/BRP)
