BARITORAYAPOST.COM (Cilacap) – Ika Listiyani (20), mahasiswi Universitas Harapan Bangsa Purwokerto yang tenggelam di Pantai Logending, akhirnya ditemukan dalam kondisi tak bernyawa.
Korban ditemukan Rabu (16/9/2020) pukul 07.20 WIB, setelah dilakukan pencarian selama lima hari oleh Tim SAR Gabungan.
Menurut I Nyoman Sidakarya, Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (KPP/Basarnas) Cilacap, korban pertama kali ditemukan oleh Tim SAR Gabungan pada Rabu (16/9/2020) pukul 07.20 WIB, dalam kondisi tak bernyawa.
“Korban ditemukan di perairan Pantai Menganti. Dari lokasi kejadian ke arah tenggara sejauh 3 mil. Saat itu Tim SAR Gabungan sedang melakukan pencarian, dan setelah mendapat laporan dari salah satu nelayan setempat, ada sosok mayat yang mengambang di satu tempat. Kita langsung mengevakuasi dengan menggunakan perahu jukung katir dan membawa korban ke Puskesmas Ayah, Kabupaten Kebumen,” ucap Nyoman.
Korban bernama Ika Listiyani (20), warga Desa Pekuncen, Kabupaten Banyumas merupakan mahasiswi Universitas Harapan Bangsa Purwokerto. Tenaga medis Puskesmas Gentasari, Kroya, bernama Ashar (26), warga Kroya, menjadi saksi peristiwa tersebut.
Kejadian berawal Sabtu (12/9/2020) pukul 08.00 WIB, dimana korban bersama Ashar (26) bertemu di Sampang, Cilacap. Selanjutnya mereka menuju Pantai Logending menggunakan sepeda motor korban. Setelah berada di pantai, sekitar pukul 09.30 WIB korban bermain di bibir pantai dan berswafoto (selfie).
Saat berswafoto, ombak tiba-tiba menghantam korban dan tenggelam.
Mengetahui kejadian tersebut, Ashar langsung melaporkan ke pihak berwajib dan diteruskan ke kantor Basarnas Cilacap.
Setelah ditemukannya korban, secara resmi Operasi SAR ditutup. (est/red/BRP)
