baritorayapost,Solo – Para Atlet NPCI Kalimantan Tengah telah mengikuti Pertandingan di 7 cabor yang di ikuti, pasca pertandingan tim kesehatan NPCI Kalteng melakukan fisioterapi kepada atlet seusai bertanding
Fisioterapi pasca pertandingan dapat membantu para atlet untuk mengembalikan performa optimal, mengurangi rasa sakit, meningkatkan fleksibilitas dan kekuatan,mencegah cedera berulang meningkatkan kinerja juga meminimalkan risiko cedera.
Ketua tim kesehatan Kontingen Kalteng dr Yulius menyampaikan, hampir semua atlet seusai tanding nyeri sendi dan kelebihan
” Hampir semua atlet dari 7 cabang olahraga seusai pertandingan kami fisioterapi, kebanyakan mengeluhkan nyeri sendi terutama atlet yang bertanding fisik, seperti para atletik, para panahan, para bulutangkis, para tenis meja, para boccia dan para renang” ujar dr Yulius, Kamis 10 Oktober 2024.
Para catur yang bertanding nya tidak menggunakan fisikpun lanjut Yulius kami fisioterapi supaya rileks, karena berfikir dan duduk dalam waktu yang lama juga membuat badan cape dan lelah.
Yulius juga menjelaskan Selain fisioterapi, kepada atlet, fisioterapi juga dilakukan kepada pelatih dan official yang juga sudah bekerja keras selama pertandingan digelar.
Selain fisioterapi, jelas Yulius, tim medis juga memberikan suplemen vitamin, serta obat pereda nyeri dan obat, gosok untuk nyeri sendi setelah tanding dan obat semprot sebelum atlet bertanding.
Yulius juga menghimbau , para atlet kontingen Kalteng selalu menjaga kesehatan, dengan istirahat yang cukup serta makan makanan yang seimbang, yang paling utama semoga tidak ada atlet yang cidera parah saat bertanding dan pulang dalam keadaan sehat, tutupnya