baritorayapost.com, MURUNG RAYA – Upaya untuk terus menekan jumlah angka stunting di wilayah Kecamatan Sungai Babuat terus di upayakan pemerintah setempat bersama jajaran pemerintah desanya.
Upaya ini di paparkan Camat Sungai Babuat Rony Paska, SE saat menggelar kegiatan Minilokakarya Stunting di aula kantor kecamatan dengan mengundang puluhan pemangku kepentingan terkait penanggulangan stunting di tingkat kecamatan baik tenaga kesehatan, TNI Polri, kepala desa, pendamping desa, pendamping PKH, penyuluh pertanian dan kader serta penyuluh KB, Jumat (12/8/2022).
“Dalam kegiatan ini kita tadi membahas jumlah data balita penderita stunting yang masih cukup banyak jumlahnya di dua desa yaitu Desa Tumbang Bantian dan Desa Tumbang Saan,” kata Rony Paska saat di konfirmasi wartawan.
Selain itu juga di jelaskannya terkait Langkah-langkah penanggulangan yang tengah di lakukan dan yang akan di lakukan oleh Tim Percepatan Penanggulangan Stunting tingkat Kecamatan Sungai Babuat.
“Beberapa upaya ataupun langkah-langkah yang sudah di lakukan di dua desa dengan jumlah balita penderita stunting berjumlah 19 orang balita ini seperti pemberian imunisasi, pembentukan posyandu remaja, penyuluhan dan pemberian makanan tambahan, pendampingan ibu hamil, dan penyuluhan tentang pengolahan makanan sehat bagi balita,” ungkap Rony lagi.
Sementara sejalan denga napa yang di lakukan oleh Tim Percepatan tadi kedua jajaran Pemerintah Desa Tumbang Bantian dan Tumbang Saan menurut Camatan Sungai Babuat Tahun Anggaran 2022 ini masing-masing desa telah menganggarkan dan menyalurkan beberapa kebutuhan pokok yang di programkan melalui dana desanya.
“Beberapa di antarannya pemerintah desa setempat sundah mengganggarkan melalui DD kegiatan penanggulangan stunting ini sesuai dengan anjuran pemerintah pusat, seperti pemberian makanan sehat secara berkala, pemberian susu, pendampingan ibu hamil, peningkatan pelayanan posyandu, dan kegiatan pelatihan pembuatan makanan sehat dan bergizi bagi masyarakat khususnya keluarga yang mempunyai balita penderi stunting,” tambahnya.
Pemerintah kecamatan setempat bersama masyarakat sangat berharap dukungan penuh dari Kabupaten Murung Raya agar dapat memaksimalkan rencana aksi yang sudah tertuang di SK Bupati Mura tentang TPPS kabupaten.
“Kami sepakat dan mengacu dengan rencana aksi yang akan di lakukan secara bersama-sama dan terukur, dengan harapan agar kegiatan penanggulangan stunting ini dapat segera menekan angka stunting yang terbilang masih tinggi ini segera sesuai dengan rencana target yang ada,” pungkasnya. (Yud/BRP)