BARITORAYAPOST.COM (Kuala Kurun) – Sebanyak dua orang wakil rakyat di daerah pemilihan (Dapil-III) Kabupaten Gunung Mas (Gumas) dengan memberikan bangunan gedung Pastori Induk bagi jemaat Gereja Kalimantan Evangelis (GKE) di Kecamatan Tewah, sehingga langsung diresmikan.
Anggota DPRD Kabupaten Gumas Untung J Bangas mengatakan, terkait pembangunan gedung pastori tersebut, yang mana menggunakan dana aspirasi dua orang anggota di kursi legislatif setempat.
“Dana untuk pembangunan gedung itu, sebenarnya dari aspirasi kami salah satunya saya dan Evandi, maka kita minta kepada Ketua Majelis Resort GKE Tewah yang akan menempati dan tinggal di gedung pastori ini, agar menjaganya dengan baik juga bisa memanfaatkan dalam peningkatkan pelayanan,” kata Untung J Bangas, Rabu(1/9).
Selanjutnya, kata dia, dengan itu juga bisa membawa kebaikan bagi kepada seluruh jemaat GKE Resort Tewah. Sementara dalam pembangunannya dari tahun 2020 lalu, dilanjutkan lagi pembangunannya mengunakan dana anggaran aspirasi sebesar Rp.700 juta, sampai selesai dan bisa difungsikan di pertengahan tahun 2021 ini.
Politikus Partai Demokrat ini mengatakan, pembangunan gedung pastori dimulai sejak tahun 2020 lalu dengan anggaran sebesar Rp 95 juta, dan berlanjut pada tahun 2021 sebesar Rp 700 juta. Itu termasuk dengan perencanaannya.
“Ditahun 2020 lalu, dana aspirasi kita menganggarkan senilai Rp 95 juta, dilanjutkan lagi tahun ini sebesar Rp.700 juta, itu termasuk untuk perancanaanya,” jelasnya.
Dirinya berharap, supaya pengelola pastori ini nantinya, dapat menjadi tempat bernaung bagi pelayan atau pendeta dan keluarganya untuk mendukung pelayanan di GKE Resort Tewah. Sehingga, keamanan di sekitar bangunan tersebut, bisa dijaga dengan sebaik mungkin.
Diwaktu yang sama sambung Anggota DPRD Gumas Evandi Juang menuturkan, dengan terjaganya fasilitas bangunan tersebut, otomatis terhindar dari kerusakan dari oknum yang tidak bertanggung jawab.
“Hadirnya gedung pastori diharapkan juga nantinya akan mempermudah bagi jemaat Resort GKE Tewah untuk berkonsultasi, baik itu terkait keimanan maupun kehidupan sehari-hari serta pelayanan,” pungkas dia.(krh/Red/BRP)
