
Razia gabungan dengan melibatkan personel Satpol PP Kabupaten Barsel tersebut digelar dengan menyisir jalanan diseputaran Kota Buntok, Kalimantan Tengah. Rabu (12/5/2021) dini hari.
Kapolres Barsel AKBP Agung Tri Widiantoro, S.I.K., M.H. melalui Kasatsamapta Polres Barsel AKP Sudjianto mengatakan, dari awal bulan suci Ramadhan, setidaknya kegiatan seperti ini selalu rutin dan secara intensif dilaksanakan setiap subuh.
“Kegiatan bagarakan sahur seperti ini tentunya sangat kami apresiasi apabila pelaksanaannya dengan memperhatikan etika serta ketertiban ditengah masyarakat,” beber Kasat.
Namun, lanjutnya, beberapa aksi yang ditemukan personel dilapangan berbeda, dengan menggunakan pengeras suara yang cukup nyaring dan memutar lagu dugem dan dangdut, aksi ini justru tentu sangat mengganggu masyarakat.
“Selain bukan bertujuan untuk mengingatkan atau membangunkan warga untuk sahur, hal ini justru membuat kebanyakan orang merasa terganggu, terlebih lagi banyak yang tidak mematuhi protokol kesehatan diantaranya tidak menggunakan masker,” imbuhnya.
Kepada sekelompok pemuda beserta kendaraan yang terjaring razia, petugas membawanya ke Mapolres Barsel untuk didata dan diberikan peringatan tegas agar tidak mengulangi perbuatan tersebut.
“Hal ini semata-mata untuk mewujudkan keamanan dan ketertiban ditengah masyarakat Kota Buntok agar tetap terjaga, terlebih lagi ini sudah mendekati Hari Raya Idul Fitri,” Tandasnya. (bow)