Peringatan Harjad Pulpis ke-19 Dipusatkan di Bappeda

BARITORAYAPOST.COM (Pulang Pisau) – Puncak peringatan Hari Jadi Kabupaten Pulang Pisau ke – 19 tahun 2021 di pusatkan di Aula Bappeda Litbang setempat, Jumat (2/6/2021).

Acara di hadiri Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang, Forkopimda, Anggota DPRD Pulpis dan Kepala OPD itu juga diikuti oleh Wakil Gubenur Kalteng, H Edy Pratowo secara virtual dengan Tema ” Pulang Pisau Barigas”  dan Sub Tema ” Dengan semangat Hari Jadi Ke – 19 Kabupaten Pulang Pisau, bersama mewujudkan Bumi Handep Hapakat buang inovatif, produktif dan sehat dalam tatanan baru.

Dalam sambutannya, Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang mengatakan, khusus untuk pelaksanaan vaksin sampai dengan tanggal 28 Juni pencapaian tahap pertama sangat baik, yakni sebesar 112,44 persen, dari target alokasi vaksin 22,825 vital. Dengan sasaran utama tenaga kesehatan pelayanan publik dan lansia serta masyarakat lainnya, dosis yang digunakan tercatat 25.664 vial.

” Artinya, capaian penyaluran vaksin kabupaten Pulang Pisau melampaui target. Namun demikian, pemberian vaksin dosis ke dua sejauh ini masih berjalan dan diharapkan dapat mencapai target diharapkan, ”  kata Pelaksana Tugas (Plt) Bupati Pulang Pisau Pudjirustaty Narang.

Pudjirustaty Narang juga menyampaikan bahwa dari capaian hasil pembangunan yang sudah dilaksanakan Pemerintah Kabupaten Pulang Pisau bahwa tingkat pertumbuhan ekonomi tahun 2020 menurut data BPS adalah 2,69 persen, laju pertumbuhan ekonomi kabupaten Pulang Pisau mendapat urutan tertinggi ke 2 di Provinsi Kalimantan Tengah. Dari angka pertumbuhan ekonomi tersebut, kata Pudjirustaty Narang, kontribusi terbesar diberikan oleh sektor pertanian, kehutanan dan perikanan sebesar 36,76 persen. Menjadi relevan bagi kita, bahwa masuknya program ketahanan pangan (food estate) menjadi pemicu dan memberikan dampak luas bagi pembangunan serta kesejahteraan masyarakat Kabupaten Pulang Pisau.

Pudjirustaty Narang juga menyampaikan bahwa dari hasil Rembuk Stunting, kabupaten Pulang Pisau menetapkan 12 Desa fokus sasaran program penanganan Stunting tahun 2022 , baik intervensi program secara spesifik maupun sensitif dari OPD dilingkup Kabupaten Pulang Pisau.

Dengan usaha dan kerja keras yang dilakukan, angka stunting di kabupaten Pulang Pisau ke depan akan turun.

Disamping itu, pemerintah kabupaten Pulang Pisau juga fokus pada pembukaan keterisolasian daerah dan peningkatan jalan penghubung antar desa dan kecamatan dan terus berupaya peningkatannya.

Sedangkan untuk tata kelola pemerintahan, Pudjirustaty Narang menyampaikan bahwa pemerintah kabupaten Pulang Pisau untuk tahun 2020 mendapatkan opini WTP dari BPK Kalimantan Tengah. Itu artinya, Kabupaten Pulang Pisau telah enam tahun berturut-turut mendapatkan penghargaan tersebut.

” Ini adalah hasil kerja keras dan kerja sama semua ASN dilingkup Kabupaten Pulang Pisau, dan saya ucapkan terima kasih untuk semua keberhasilan tersebut, ” pungkasnya. (BS/Red/BRP).

Pos terkait