BARITORAYAPOST.COM (Paser) – Melalui program Tentara Nasional Indonesia (TNI) Manunggal Membangun Desa (TMMD), Komando Distrik Militer (Kodim) 0904/Paser menggandeng Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Paser dalam rangka menyukseskan program non fisik TMMD Kodim di Desa Kerang Dayo.
Salah satu kegiatan yang kembali dilakukan Satuan Tugas (Satgas) TMMD bersama Dinkes Paser adalah Penyuluhan Pos Binaan Terpadu Penyakit Tidak Menular (Posbindu PTM) kepada masyarakat Desa Kerang Dayo Kecamatan Batu Engau, Kabupaten Paser Provinsi Kaltim. Kamis (1/7/2021).
Dandim 0904/Paser Letkol Czi Widya Wijanarko, S.Sos., M.Tr (Han) selaku Dansatgas TMMD Ke 111 TA. 2021 mengatakan, dengan melibatkan Paser diharapkan masyarakat mempunyai kesadaran terhadap Posbindu PTM.
“PTM dianggap sebagai sesuatu yang biasa selama ini sehingga dengan dilakukannya hal seperti ini masyarakat mengetahui apa itu Posbindu PTM dan kedepan membudayakan gaya hidup sehat, meningkatkan peran serta masyarakat dalam pencegahan dan penemuan faktor risiko penyakit tidak menular,” jelas Dansatgas.
Di tempat yang sama, Tohiroh, S.Tr menyampaikan, Posbindu PTM adalah pos binaan terpadu yang menjadi wadah bagi masyarakat dalam melayani PTM.
“PTM sendiri ialah penyakit yang disebabkan oleh kebiasaan hidup seseorang, contoh diabetes, asam urat, hipertensi, dan lain-lain,” ungkap Nurfatma.
Lebih jauh kata Tohiroh, S.Tr, di masa pandemi Covid-19 ini, semua warga sangat diharapkan selalu menerapkan protokol kesehatan (prokes) dengan cara menggunakan masker dan mencuci tangan sehingga mampu memutus mata rantai penyebaran Covid-19.
“Tak lupa kami juga mengingatkan agar masyarakat yang berada di Desa Kerang Dayo rutin untuk mengunjungi Posbindu, minimal tiga bulan sekali, guna mengecek riwayat kesehatan sedini mungkin sehingga untuk kedepannya kita dapat mengatasi masalah (penyakit) yang kemungkinan muncul,” tutup Tohiroh, S.Tr.
Sumber Dim 0904/Paser