BARITORAYAPOST.COM (Buntok) – Relawan Milenial Das Barito Bersaudara Blusukan secara door to door dari rumah kerumah warga di Desa Babai, Kecamatan Karau Kuala, Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah (Kalteng).
Dalam blusukan tersebut para relawan itu membagikan masyarakat setempat berupa baju kaos oblong lengan pendek sebanyak 100 lembar lebih, masker, dan pamflet visi dan misi, dan stiker Pasangan Calon Gubernur dan Wakil Gubernur Kalteng Haji Sugianto Sabran dan Haji Edy Pratowo (Sugianto – Edy).
Selain membagikan perangkat dimaksud diatas, pihak Relawan Milenial Das Barito Bersaudara juga menyampaikan agar pada 09 Desember 2020 jangan lupa datang ketempat pemilihan suara untuk mencoblos Sugianto – Edy nomor urut 2 itu. Adapun jumlah personil Relawan Milenial Das Barito Bersaudara yang turun ke Desa Babai kurang lebih 8 orang, terdiri dari laki – laki dan perempuan.
Kedatangan pihaknya ke Desa Babai tersebut bersama dengan Pembina Relawan Milenial DAS Barito Bersaudara, yaitu Hajah (Hj) Yangsi Hartini SH MM, Ketua DPC PDI – Perjuangan Barsel Ir Haji Muhammad (HM) Farid Yusran MM, Sekretaris Bintang 9 Provinsi Kalteng, dan Ketua Bintang 9 Kabupaten Barsel.
“Kami mendatangi Desa Babai ini, membagikan stiker, masker, 100 lembar lebih baju kaos oblong lengan pendek Sugianto – Edy. Kami juga mengingatkan warga agar jangan golput pada 09 Desember 2020 nanti,” kata Jhon Kennedy alias Jhon Barsel ini kepada Baritorayapost.com di Desa Babai, Minggu, (15/11/2020) kemarin, sekitar pukul 15.00 WIB di Desa Babai.
Dijelaskan dia, pihaknya bergerak melakukan blusukan secara door to door tersebut sekitar pukul 08.30 WIB sampai pukul 14.00 WIB keliling berjalan di desa itu dari RT 01 sampai RT 21.
“Kami berangkat dari Buntok Ibukota Kabupaten Barsel dari pukul 07.00 WIB, menggunakan speed boar, dan sampai Desa Babai sekitar pukul 08.00 WIB.
Dijelaskan dia, saat pihaknya blusukan secara door to door tersebut disambut baik oleh masyarakat setempat. Disisi lain mereka menjumpai banyak keluhan warga terkait minimnya baliho Paslon 02 itu terpasang. Bahkan terang dia, mereka mendapat informasi bahwa di sebagian desa yang berada di Kecamatan Karau Kuala masih ada juga minimnya baliho Sugianto – Edy terpasang.
Justru lanjut dia, baliho yang banyak dijumpai pihaknya adalah Paslon sebelah. Tidak cuma itu saja, masyarakat di sana mengharapkan agar kaos oblong yang dibagikan itu jangan hanya lengan pendek, namun kaos oblong yang dibagikan lengan panjang.
Sebab, masyarakat desa yang berada di bantaran Sungai Barito itu kebanyakan berprofesi sebagai petani rotan, buruh angkut rotan dan menggosok rotan atau membersihkan rotan yang telah dipanen, petani karet, serta petani nelayan.
“Kami juga mendapat laporan warga di desa itu lantaran minimnya baliho Sugianto – Edy, justru yang banyak kami jumpai baliho kubu sebelah. Di sejumlah desa yang masih masuk wilayah Kecamatan Karau Kuala itu juga kami menerima laporan dari warga Desa Babai banyak minim baliho Paslon nomor 2. Kami juga banyak menerima keluhan warga terkait baju yang dibagikan jangan hanya lengan pendek namun lengan panjang juga,” demikian pungkas Jhon Kennedy alias Jhon Barsel. (Amr/Red/BRP).
