BARITORAYAPOST.COM (Samarinda) – Walaupun belum mendapatkan laporan langsung dan rinci dari Satuan Tugas Sapu Bersih Pungutan Liar (Satgas Saber Pungli) , namun Wakil Gubernur Kaltim Hadi Mulyadi percaya, upaya perbaikan terus dilakukan.
Hal tersebut dikatakan Wakil Gubernur Kaltim, Hadi Mulyadi saat membuka Rapat Kerja dan Analisa Evaluasi Semester II 2020, Satgas Saber Pungli Unit Pelaksana Provinsi Kaltim, di Samarinda, Jumat (04/12).
Hadi Mulyadi mengatakan kinerja Satgas Saber Pungli secara umum sudah bagus karena tidak ada laporan yang menunjukkan indikasi-indikasi yang menunjukkan penurunan kinerja.
“Saya kira ada beberapa laporan yang (perlu ditindaklanjuti) dan mungkin terjadi dimana-mana. Artinya analisa dan evaluasi tahun 2020 ini dapat menciptakan pemerintah yang lebih baik, lebih bersih, lebih terpercaya dan tentunya masyarakat lebih sejahtera,” harp Hadi.
Hadi Mulyadi berpesan kepada jajaran Satgas Saber Pungli UPP Provinsi Kaltim agar terus meningkatkan kinerja dengan didukung perencanaan, analisa dan evaluasi yang baik serta didukung dengan kerja keras. Ia berharap kinerja tim Satgas Saber Pungli ini semakin meningkat dalam melayani masyarakat.
“Kerja keras inilah yang akan dinilai oleh masyarakat. Untuk itu kita harus bekerja keras berusaha terus melayani masyarakat. Sebagai pemimpin harus hadir untuk melayani masyarakat. Terima kasih atas keterlibatan TNI dan Polri dengan kerja kerasnya yang luar biasa di dalam Satgas Saber Pungli di Provinsi Kaltim,” ucapnya.
Hadir pejabat Irwasda Polda Kaltim Kombes Pol. Jefri Yanus Endolemba Torunde selaku Ketua I Satgas Saber Pungli UPP Kaltim, Plt Inspektur Provinsi Kaltim Munawar yang merupakan Wakil Ketua Saber Pungli Provinsi.
Keberadaan Satgas Saber Pungli diharapkan dapat menjadi ujung tombak dalam pemberantasan pungutan liar di masyarakat baik berdasarkan laporan masyarakat maupun dari penyidikan di lapangan. Satgas Saber Pungli ini telah dibentuk di sepuluh kabupaten/kota se-Kaltim. (Sab/Red/BRP).
