DAD Kalteng Kaji Banding ke Desa Adat Bali

Tim Kaji Banding DAD Kalteng dipimpin oleh Waketum Walter S Penyang bakal pelajari pengelolaan seni budaya, adat, dan pariwisata di Provinsi Bali. (Foto: IST)

DAD Kalteng juga ingin nantinya ada peluang kerjasama dalam pengembangan kapasitas sumberdaya Adat, seni budaya dan pariwisata berdimensi kearifan budaya lokal, antara DAD Kalteng dengan Majelis Desa Adat (MDA) Majelis Tinggi Pengembangan dan Pembinaan Kebudayaan (LISTIBIYA) Bali. “Tujuan kita juga mencari peluang kerjasama dalam kegiatan adat dan keadatan itu sendiri, dalam dimensi penguatan adat budaya dan kemajuan kebudayaan serta pariwisata,” ujarnya.

Pada kaji banding tersebut, DAD Kalteng akan berkunjung ke Majelis Desa Adat (MDA) Bali dan Majelis Tinggi Pengembangan dan Pembinaan Kebudayaan (Listibiya) Bali. Kegiatan Kaji banding tersebut dilaksanakan selama dua hari, yakni dari tanggal 5-6 Desember 2022.

Bacaan Lainnya

Kegiatan kaji banding ini melibatkan unsur-unsur perwakilan lintas Biro DAD Kalteng, utamanya yang berhubungan dengan Pertahanan Keamanan Adat, Biro Seni Budaya, Biro Pariwisata, Ekonomi Kreatif, UMKM, Koperasi dan Wirausaha. Selain itu, juga Biro Pelatihan dan Pendidikan DAD Kalteng dalam rangka pengembangan pusat kajian budaya, yang berdemensi adat dan keadatan.

Sementara itu, Ketua Umum DAD Kalteng H Agustiar Sabran berharap, kaji banding DAD Kalteng ke Provinsi Bali, dapat dilaksanakan secara maksimal untuk menggali dan mempelajari tata pengelolaan lembaga adat. “Kita berharap kaji banding ini dapat bermanfaat untuk penataan dan pengembangan seni budaya, adat dan pariwisata di Kalteng,” pungkasnya. (Humas DAD Kalteng)

Pos terkait