Menurutnya, masih banyak permasalahan selain surat suara. “Untuk itu saya melayangkan somasi kepada pihak-pihak terkait,” katanya.
Dasar somasi yang ia ajukan adalah untuk mendapatkan keadilan sebagai pengguna hak pilih. Terutama dengan banyaknya surat suara yang rusak.
“Satu gambar saat dicoblos tembus secara vertikal,” imbuhnya.
Menurut Bambang, hal ini terjadi karena kurangnya sosialisasi yang dilakukan oleh penyelenggara. Sebab, seluruh kegiatan teknis adalah kewajiban penyelenggara menyampaikan kepada pengguna hak pilih maupun dipilih yaitu masyarakat.
“Saya mengajukan somasi ini semata-mata untuk melindungi hak demokrasi rakyat dan sebagai evaluasi bagi penyelenggara, karena tanggung jawab pemilihan ini ada pada penyelenggara. Jika pencoblosan tembus ini dianggap sah, kami masih punya hak untuk mengharapkan mendapat kemenangan walaupun dengan selisih angka yang tipis,” urainya.