Program Pembangunan Pemkab Mura yang Berhasil Dicapai, Disdikbud: Diantaranya Program Mura Cerdas

Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Murung Raya, Ferdinand Wijaya, S.P,t.,M.AP, (Foto: IST).

Baritorayapost.com, MURUNG RAYA – Pemerintah Daerah Kabupaten Murung Raya di masa kepemimpinan Bupati, Drs. Perdie M Yoseph, MA bersama Wakil Bupati Rejikinnor, S.Sos berhasil mencapai berbagai bidang Program pembangunan daerah. salah satu program unggulan Mura Cerdas berhasil ciptakan SDM berkaulitas yang sampai saat ini masih terus berjalan dan telah membuahkan hasil bagi kemajuan di dunia pendidikan daerah dengan motto Tira Tangka Balang (Maju Terus Pantang Mundur).

Program yang fokus peningkatan kualitas pendidikan ini menjadi program unggulan pemerintah daerah yang di Nakhodai oleh Dinas Pendidikan dan Kebudayaan setempat, sesuai dengan amanat Undang undang. 20% persen dari total anggaran APBD Murung Raya di alokasikan untuk mendukung dunia pendidikan di Kabupaten Murung Raya, Provinsi Kalimantan Tengah ini.

Bacaan Lainnya

Bupati Murung Raya, Drs. Perdie M Yoseph MA melalui Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Murung Raya, Ferdinand Wijaya, S.P,t.,M.AP, memaparkan keberhasilan program-program tersebut di mulai dari Program Kartu Mura Cerdas (KMC) yang menyasar para siswa-siswi dari jenjang SD, SMP dan SMA sederajat untuk merangsang atau memberikan stimulan dorongan bagi masyarakat untuk terus meningkatkan kualitas hidup masyarakat melalui pendidikan.

“Program yang ada ini, menurutnya Pemerintah Murung Raya kembali memberikan dorongan dan stimulan bagi masyarakatnya. akan pentingnya pendidikan sebagai modal dasar menuju kesejahteraan. salah satu program 1 desa 10 sarjana yang bentuk pemberian bantuan biaya pendidikan kuliah sebesar Rp 10 juta rupiah per mahasiswa dalam per tahunya 12,5 Milyar,”ujar Kepala Dinas, Ferdinand saat di konfirmasi wartawan, Sabtu (6/8/2022).

Ferdinand, mengatakan program Mura Cerdas (SDM) Masyarakat Murung Raya menghadapi Persaingan Global ini di anggarkan pertahunya melalui anggaran APBD II, untuk percepatan pembangunan dari 116 desa untuk bidang peningkatan SDM sektor pendidikan yang di alokasikan bagi suksesnya program ini, hingga berakhirnya masa jabatan Perdie dan Rejikinoor tahun 2023 yang akan datang.

“Capaian Program Mura Cerdas ini adalah untuk tercapainya amanah undang-undang dasar 1945 Bab XIII Pendidikan Pasal 32 ayat (1) yaitu tiap tiap warga negara berhak mendapatkan pengajaran, selain itu adalah upaya pemerintah daerah untuk memerdekakan masyarakatnya dari keterbelakangan pendidikan,”ungkap Fardinand Wijaya.

Dikatakanya, upaya tersebut terlihat jelas hingga saat ini memasuki usia Kabupaten Murung Raya ke 20 tahun, sesuai dengan data BPS tahun 2019 lalu saja sebanyak 24 gedung sekolah tingkat SMA Negeri dan Swasta di 10 Kecamatan yang ada, dan memiliki sedikitnya 4.392 siswa siswi yang menempuh pendidikan hingga tingkat SMA Sederajat.

“Kondisi ini menempatkan Kabupaten Murung Raya sesuai data BPS tahun 2014 berada pada posisi ke tiga diatas Kabupaten Barito Selatan untuk tingkat partisipasi sekolah untuk kelompok umur 13-15 tahun yaitu di angka 76.09,”kata Fardinand.

Menurut Ferdinan Wijaya, mengatakan Indikator keberhasilan program Mura Cerdas ini tampak terpantau jelas dalam menurut data statistik BPS Kabupaten Murung Raya sejak tahun 2017-2018 dan 2019 hingga saat ini,”katanya

Lanjut Ferdinand, menyampaikan untuk Pengoperasian Politeknik, saat ini masih dalam agenda pembahasan oleh Pemerintah Daerah, “Seperti kita ketahui bersama pada tanggal 31/5/2021 tahun kemaren sudah di lakukan pembahasan terkait Pengoperasian Polteknik, dalam rapat saat tersebut dihadiri semua pihak Pemkab Murung Raya dan juga dihadiri DPR RI, Dapil Kalteng, Dr. Ir, Wily M Yoseph, MM.

“Namun rencana pembahasan itu ditunda di karenakan pada tahun 2020 dan 2021 pada saat itu lajunya lanjukan pandemi Covid-19 selama dua tahun sehingga perencanaan tersebut ditunda dan bahkan gedung Polteknik itu di gunakan untuk karantina sementara,”ujar Fardinand.

Menurutnya untuk Pengoperasian Polteknik tersebut pasti di bahas kembali oleh Pemerintah Daerah, sebab itu adalah salah satu program Pendidikan di Pemerintah Daerah Kabupaten Murung Raya ini,”tutur Ferdinan.(Asw/BRP).

Pos terkait