Feryanto juga menjelaskan bahwa yang paling terdekat ini akan melaksanakan sosialisasi terkait dengan pembentukan pengawasan ad hoc di kecamatan yang akan dilakukan di bulan September.
“Sangat besar harapan kami kepada masyarakat khususnya Bartim agar bisa ikut berkontribusi, tidak hanya jadi penonton tapi jadi pelaku di sini. Karena bagaimanapun pemilih itu terpilih, itu atas dasar keputusan dari masyarakat itu sendiri. Jadi bagi kami partisipasi masyarakat itu sangat menentukan kualitas Pemilu maupun kualitas pemimpin yang akan terpilih nantinya,” harap Feryanto.
Pada kesempatan tersebut, Feryanto mengingatkan agar masyarakat yang menjadi hak serta kewajiban mereka terkait dengan tahapan Pemilu yang akan dilaksanakan di 2024 nanti.
“Mereka tidak hanya memilih sembarang memilih, tapi merekalah yang akan menentukan nanti nasib bangsa dan negara kita ini ke depannya. Jadi pada akhirnya kedaulatan itu ada di tahtanan masyarakat, yang mudah-mudahan harapan saya masyarakat Bartim bisa lebih terbuka wawasan dan pemikirannya agar pemimpin yang kita pilih memang benar-benar sesuai dengan pilihan dari hati nurani masyarakat itu sendiri,” pungkasnya. (BRP).